Termasuk penundaan program investasi serta mendorong anak usaha mencari sumber pendapatan baru dengan transformasi bisnis.
“Kami optimis dengan program restrukturisasi dapat memperkuat profil keuangan perusahaan ke depan. Terutama kemampuan kami untuk memastikan penambahan pendapatan cash in, efisiensi biaya, dan upaya fund raising," jelas Faik.
Adapun untuk mendorong peningkatan pendapatan lainnya, Angkasa Pura I akan menjalin kerja sama mitra strategis untuk Bandara Hang Nadim Batam, Bandara Dhoho Kediri, Bandara Lombok Praya.
Begitupun memanfaatkan lahan tidak produktif seperti lahan Kelan Bay Bali, serta mengembangkan airport city Bandara YIA dan eks Bandara Selaparang Lombok.
"Manajemen tengah berupaya keras untuk menangani situasi sulit ini dan berkomitmen untuk dapat survive dan menunaikan kewajiban perusahaan kepada kreditur, mitra, dan vendor secara pasti dan bertahap," ucap Faik.
Baca juga: Jadi Dirut PLN, Darmawan Prasodjo Tambah Daftar Politisi yang Jadi Pejabat BUMN
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.