Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/12/2021, 08:23 WIB
Nur Jamal Shaid,
Muhammad Idris

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Bicara tentang negara-negara terkaya di dunia selalu menarik untuk dibahas. Ukuran suatu negara dikatakan kaya atau miskin sebenarnya bisa dari banyak faktor. Salah satunya dari sisi pendapatan per kapita penduduknya. Lantas mana saja yang termasuk negara terkaya di dunia?

Dilansir dari Global Finance, Selasa (7/12/2021), beberapa negara terkaya di dunia ternyata bukan dari negara yang luas wilayahnya besar. Menariknya, ternyata yang masuk daftar negara terkaya di dunia adalah justru negara-negara yang memiliki luas wilayah kecil.

Sebut saja seperti Luksemburg, Singapura, dan Hong Kong. Ketiga negara tersebut terbilang kecil tetapi bisa masuk dalam daftar negara terkaya di dunia.

Umumnya, negara-negara terkaya di dunia tersebut diuntungkan karena memiliki sektor keuangan dan sistem perpajakan yang canggih sehingga mendorong masuknya investasi asing dan bakat profesional.

Baca juga: Ramai Seruan Boikot JNE, Ini Respons Manajemen

Berbeda dengan Qatar dan Brunei, negara kecil tapi masuk daftar negara terkaya di dunia. Kedua negara ini memiliki cadangan besar di sektor hidrokarbon atau sumber daya alam yang menguntungkan lainnya.

Lain lagi dengan negara Makau yang terkenal dengan kasinonya. Makau bahkan disebut-sebut sebagai surganya perjudian di Asia dan masuk sebagai salah satu negara terkaya di dunia.

Daftar negara terkaya di dunia

Berikut ini daftar 10 negara terkaya di dunia dilihat dari pendapatan per kapitanya:

1. Luksemburg

Di posisi pertama dalam daftar negara terkaya di dunia tahun 2021 adalah Luksemburg. PDB per kapita Luksemburg tahun 2020 mencapai 115.873,60 dollar AS atau sekitar Rp 1,6 miliar.

Negara yang berlokasi di jantung benua Eropa ini memiliki banyak hal untuk ditawarkan, baik kepada turis maupun warganya. Jumlah penduduk di Luksemburg terbilang kecil, hanya sekitar 630.000 jiwa.

Sebagian besar kekayaan negara ini digunakan untuk menghadirkan perumahan, perawatan kesehatan, dan pendidikan yang lebih baik kepada rakyatnya. Sejauh ini rakyat Luksemburg menikmati standar hidup tertinggi di Zona Euro.

Baca juga: OJK Bakal Perketat Aturan Produk Asuransi Unitlink

Namun, meski krisis keuangan global dan tekanan dari UE dan OECD untuk mengurangi kerahasiaan perbankan berdampak kecil pada ekonomi, wabah virus corona memaksa banyak bisnis tutup dan pekerja kehilangan pekerjaan.

Meski demikian, Luksemburg berhasil mengatasi pandemi lebih baik daripada sebagian besar tetangganya di Eropa. 

2. Swiss

Di posisi kedua, negara terkaya di dunia tahun 2021 adalah Swiss. Negara yang terkenal dengan cokelat putihnya ini berpenduduk sekitar 8,6 juta jiwa. PDB per kapita Swiss tahun 2020 adalah 86.601,56 dollar AS atau sekitar Rp 1,24 miliar.

Sebagian besar kekayaannya berasal dari sektor perbankan dan layanan asuransi dan pariwisata, serta ekspor seperti produk farmasi, permata dan logam mulia, instrumen dan mesin presisi (dari jam tangan, hingga peralatan medis dan komputer).

Baca juga: Juda Agung dan Aida S. Budiman Resmi Jadi Calon Deputi Gubernur BI

Menurut Laporan Kekayaan Global terbaru oleh Credit Suisse, 14,9 persen populasi orang dewasa di Swiss memiliki aset senilai lebih dari satu juta dolar AS. Namun demikian, semua uang ini tersebut tidak dapat melindungi ekonomi Swiss dari dampak Covid-19.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com