Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Tipe Neoliuner Ini Punya Cara Mengelola Uang biar Hasilnya Maksimal

Kompas.com - 08/12/2021, 10:41 WIB
Yogarta Awawa Prabaning Arka,
Sri Noviyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Menjadi sukses adalah impian hampir setiap orang, tak terkecuali bagi generasi muda. Sayangnya, orientasi kesuksesan generasi ini kerap dibayang-bayangi oleh standar yang diciptakan dari keluarga, teman, dan masyarakat.

Misalnya, orang dikatakan sukses jika sudah bekerja dan mampu meemiliki mobil pribadi, beli rumah di usia 30 tahun, dan sudah punya usaha sendiri atau berwirausaha.

Padahal, tiap orang punya standar sukses berbeda. Karenanya, proses untuk mencapainya juga tak sama.

Untuk itu, tak perlu terlalu tertekan dengan capaian sukses yang jadi standar kebanyakan orang. Kamu bisa menentukan langkah sukses dan cara menggapainya sesuai dengan kemampuanmu.

Untuk langkah awal, kamu bisa mulai dengan mempelajarai cara mengelola keuangan. Setidaknya, pandai mengelola keuangan adalah langkah yang perlu dimiliki orang yang ingin menuju kesuksesan.

Lagi-lagi, cara yang diterapkan bisa saja berbeda. Sebab, tiap orang punya kebutuhan dan latar belakang ekonomi yang berbeda-beda pula.

Bank Neo Commerce (Bank Neo) mengklasifikasikan tiga tipe orang dalam mengurus keuangannya. Sebagai bank digital yang telah mengajak lebih dari 12 juta nasabah untuk membuka rekening, Bank Neo mengajak masyarakat yang mampu menghasilkan uang untuk pandai mengelolanya agar hasilnya maksimal atau istilahnya menjadi Neoliuner—sesuai kampanye pada 2021.

Baca juga: Bank Neo Luncurkan Kampanye Neoliuner, Dorong Fleksibilitas Masyarakat Bertransaksi di Bank

Dengan pintar mengelola keuangan, Neoliuner dapat mencapai freedom financial. Nah apa saja tipe Neouliner dan bagaimana cara mereka mengelola keuangan? Simak ulasannya.

1. Pekerja keras

Neoliuner tipe pekerja keras adalah mereka yang punya karier bagus. Tipe ini memulai kariernya dari bawah.

Mereka tahu bahwa kesuksesan tidak bisa didapatkan dengan mudah. Maka dari itu, mereka terus bekerja keras dan pantang menyerah untuk terus berkembang dan mendapatkan posisi yang jauh lebih baik.

Salah satu pengusaha yang masuk tipe pekerja keras adalah miliuner asal Amerika Serikat (AS), John Paul DeJoria.

Siapa yangs angka kalau dia pernah menjaid tunawisma.Pada masa-masa sulit, ia melakukan pekerjaan apa pun, mulai dari sales hingga pemulung.

Selama menjalani pekerjaannya, ia bertekad untuk sukses dan mampu mendapatkan pekerjaan yang lebih layak di masa depan.

Pelan-pelan, ia mengumpulkan modal dari hasil jerih payahnya hingga bisa membuka bisnis perawatan rambut dan salon kecil-kecilan. Sebelumnya, ia memang dikenal sebagai orang yang mengelola keuangannya dengan ketat.

Ia sadar investasi dengan membangun bisnis tak selamanya menguntungkan. Maka, ia menyiapkan cukup uang setidaknya untuk operasional bisnis selama enam bulan ke depan,.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com