Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Daerah Penghasil Sapi Terbanyak di Indonesia

Kompas.com - 09/12/2021, 10:05 WIB
Nur Jamal Shaid,
Muhammad Idris

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Konsumsi daging sapi Indonesia semakin mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Meski pada tahun 2020 sempat mengalami penurunan akibat pandemi Covid-19.

Data Kementerian Pertanian (Kementan) menunjukkan konsumsi daging sapi di Indonesia sebesar 717.150 ton per tahun atau setara 2,66 kilogram per kapita per tahun.
Sementara impornya masih cukup besar yakni sebesar 153.100,04 ton sapi pada 2020. Lalu berapa jumlah populasi sapi di Indonesia?

Dikutip dari data Badan Pusat Statistik (BPS), secara nasional, total populasi sapi di Indonesia pada tahun 2021 adalah sebesar 18 juta ekor. Angka tersebut meningkat dari tahun sebelumnya yang mencapai 17,4 juta ekor.

Berikut ini adalah 10 provinsi di Indonesia dengan jumlah populasi sapi terbanyak tahun 2021 menurut data BPS:

Baca juga: Sri Mulyani dan Bos Pertamina Masuk Jajaran Wanita Paling Berpengaruh di Dunia

1. Jawa Timur

Di urutan pertama, provinsi dengan jumlah populasi sapi terbanyak adalah Jawa Timur (Jatim). Pada tahun 2019, populasi sapi di wilayah ini tercatat mencapai 4.705.067 ekor.

Angkanya kemudian naik menjadi 4.823.970 ekor pada tahun 2020. Selanjutnya pada tahun 2021, tercatat populasi sapi di wilayah timur pulau Jawa ini sebesar 4.938.874 ekor.

2. Jawa Tengah

Berikutinya, di posisi kedua, provinsi dengan jumlah populasi sapi terbanyak adalah Jawa Tengah (Jateng). Menurut data BPS, total populasi sapi di provinsi ini pada tahun 2021 sebanyak 1.863.327 ekor.

Angka tersebut naik dalam tiga tahun terakhir. Tahun 2020 misalnya, mencapai 1.835.717 ekor dan pada tahun 2019 yang hanya mencapai 1.786.932 ekor.

Baca juga: Prospek Terhadap Ekonomi Kian Membaik, Keyakinan Konsumen Terus Meningkat

3. Sulawesi Selatan

Sulawesi Selatan (Sulsel) termasuk dalam daftar tiga besar provinsi dengan jumlah populasi sapi terbanyak. Tercatat pada tahun 2019, populasi sapi di daerah ini mencapai 1.369.890 ekor. terbanyak

Angkanya terus naik menjadi 1.405.246 pada tahun 2020. Dan pada tahun ini, populasi sapi di Sulsel tercatat ada sebanyak 1.461.457 ekor.

4. Nusa Tenggara Barat

Nusa Tenggara Barat (NTB) memang terkenal sebagai provinsi yang banyak memproduksi sapi. Tidak heran jika NTB termasuk dalam empat besar, provinsi dengan populasi sapi terbanyak di Indonesia.

Pada tahun 2019 saja, populasi sapi di NTB tercatat sebanyak 1.234.640 ekor. Lalu angkanya meningkat menjadi 1.285.746 ekor pada 2020. Kemudian naik lagi pada 2021 menjadi 1.336.324 ekor.

Baca juga: Digitalisasikan Sektor Peternakan dan Pangan, WMP Gandeng Angkit Agro Technology dan Dompet Dhuafa

Daftar 10 provinsi dengan populasi sapi terbanyak di IndonesiaRifan Financindo Berjangka Daftar 10 provinsi dengan populasi sapi terbanyak di Indonesia

5. Nusa Tenggara Timur

Selain Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT) juga termasuk provinsi penghasil sapi dengan jumlah yang besar.

Menurut data BPS, pada tahun 2019 tercatat ada sebanyak 1.087.761 ekor di provinsi ini. Angkanya naik menjadi 1.176.317 ekor pada 2020. Lalu meningkat lagi pada tahun 2021 menjadi 1.248.930 ekor.

6. Sumatera Utara

Selanjutnya, provinsi dengan jumlah populasi sapi terbanyak adalah Sumatera Utara (Sumut). Provinsi beribukota di Kota Medan ini merupakan salah satu produsen sapi lokal.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Jakarta, Medan, dan Makassar  Masuk Daftar Smart City Index 2024

Jakarta, Medan, dan Makassar Masuk Daftar Smart City Index 2024

Whats New
Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Whats New
Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com