JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto bertemu dengan Wakil Menteri Luar Negeri Republik Ceko Y M Martin di Jakarta.
Dalam kesempatan itu, kedua negara membahas potensi kerja sama di beberapa area, mulai dari kesehatan hingga keamanan.
Di bidang kesehatan, investasi bisa masuk ke bidang obat-obatan terapeutik, riset dan teknologi pendeteksian virus, serta mobile hospital.
Baca juga: Menko Airlangga Sebut RI Mampu Tangani Pandemi dan Pemulihan Ekonomi secara Seimbang
Sementara bidang lainnya adalah renewable energy (hydro energy), digitalisasi ekonomi termasuk pengamanan cyber, serta kerjasama alutsista yang merupakan kerjasama flagship kedua negara.
“Kerja sama perdagangan dan investasi kedua negara harus mulai dilaksanakan beyond defence cooperation, mengingat kerjasama pertahanan dan pengadaan alutsista Indonesia merupakan flagship kerjasama kedua negara,” ungkap Airlangga dalam siaran pers, Kamis (9/12/2021).
Selain membahas investasi, kedua negara juga berdiskusi untuk mempercepat penyelesaian perundingan Indonesia – European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA) yang telah memasuki putaran ke-11.
Dengan perjanjian dagang, perdagangan dan investasi Indonesia dengan negara negara di kawasan Uni Eropa (UE) akan semakin meningkat.
Apalagi, kata Airlangga, Republik Ceko merupakan salah satu negara mitra dagang utama dari Indonesia, khususnya di kawasan Visegrad di Eropa Tengah.
Baca juga: Menko Airlangga: Kebijakan Pemulihan Ekonomi Sudah Berada di Jalur yang Benar
“Sebagai partner strategis, masih banyak potensi perdagangan dan investasi yang bisa dieksplorasi lebih dalam dari kedua negara,” kata dia.
Sementara Wamenlu Martin menambahkan, pihaknya akan mengawal dan mendorong agar perjanjian CEPA dapat segera difinalisasi, utamanya saat Ceko memegang Presidensi UE pada paruh kedua di 2022.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.