Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Daerah yang Harga Berasnya Paling Mahal

Kompas.com - 11/12/2021, 20:57 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Muhammad Idris

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Beras atau nasi merupakan bahan makanan pokok di Indonesia. Saking banyak warga yang biasa mengkonsumsi nasi sampai ada istilah 'belum makan kalau belum makan nasi'.

Oleh karenanya, Indonesia menjadi salah satu negara penghasil beras terbesar di dunia. Namun, terkadang pemerintah masih harus mengimpor beras dari negara tetangga untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Pasalnya, seiring berjalannya waktu lahan pertanian pun menyusut sementara populasi penduduk Indonesia semakin banyak. Hal ini menjadikan harga beras di Indonesia semakin mahal terutama di daerah tertentu.

Mengutip data yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS), berikut 10 daerah yang rata-rata harga eceran berasnya termahal selama 2020:

Baca juga: Deretan Sekolah Termahal di Indonesia, Ada yang Biayanya Seharga Fortuner

1. Palangkaraya di Kalimantan Tengah

Harga beras eceran di daerah Palangkaraya rata-rata mencapai Rp15.375 per kilogram (Kg). Dibanding tahun-tahun sebelumnya harga beras di daerah ini naik cukup drastis.

Pada tahun 2017, harga beras eceran di Palangkaraya hanya Rp 13.773 per Kg termahal kedua setelah Tanjung Pinang Rp 13.947 per Kg. Kemudian tahun 2018 harga beras rerata turun dari tahun sebelumnya menjadi Rp 13.030 per Kg.

Kemudian naik kembali menjadi Rp 13.792 per Kg di 2019, menyalip kota Tanjung Pinang yang harga berasnya justru turun dari tahun sebelumnya menjadi Rp 13.480 per Kg.

2. Banjarmasin di Kalimantan Selatan

Rerata harga beras eceran di daerah ini Rp 14.071 per Kg di tahun 2020. Angka ini mengalami kenaikan dibanding tahun 2019 yang sebesar Rp 13.017 per Kg, pada tahun itu derah ini menjadi darah ketuju yang paling mahal harga berasnya.

Harga beras di daerah ini sempat mengalami penurunan dari tahun 2017 yang sebesar Rp12.332 per Kg menjadi Rp12.240 per Kg. Untuk kemudian naik hampir Rp1.000 di 2019 menjadi Rp 13.017 per Kg.

Baca juga: Berhiaskan Meteorit, Ini 5 Sepatu Termahal di Dunia

Ilustrasi beras putih yang bagus. PIXABAY/ WHITE KIM Ilustrasi beras putih yang bagus.

3. Padang di Sumatera Barat

Padang menjadi kota ketiga yang rerata harga berasnya mahal di angka Rp13.891 per Kg. Namun dibandingkan daerah-daerah di atas, tren kenaikan harga beras eceran di daerah ini tidak terlalu signifikan.

Pada 2017, harga beras di Padang sebesar Rp12.995 per Kg. Kemudian mengalami penurunan di 2018 menjadi Rp12.967 per Kg. Mengalami kenaikan yang cukup drastis di 2019 menjadi Rp 13.801 per Kg.

4. Tanjung Selor di Kalimantan Utara

Daerah ini baru menjadi kota pantauan inflasi BPS di tahun 2020 sehingga tidak ada data harga beras eceran tahun sebelumnya di BPS. Pada tahun 2020, terpantau harga beras di Tanjung Selor sebesar Rp 13.683 per Kg.

5. Tanjung Pinang di Kepulauan Riau

Daerah ini hampir setiap tahun berada di daftar teratas harga beras eceran termahal menurut data BPS. Namun, tiap tahunnya terjadi penurunan harga eceran beras di pasar tradisional daerah ini.

Baca juga: 10 Daerah dengan Tingkat Pengangguran Tertinggi di Indonesia

ilustrasi beras ketan. SHUTTERSTOCK/Stock2468 ilustrasi beras ketan.

Pada 2020, Tanjung Pinang memiliki harga beras eceran di Rp 13.500 per Kg. Harga tersebut tidak lebih mahal dari tahun 2017 yang bisa mencapai Rp 13.947 per Kg. Kemudian turun menjadi Rp 13.796 per Kg di 2018 dan turun kembali di tahun berikutnya menjadi Rp 13.480 per Kg.

6. Jayapura di Papua

Rata-rata harga beras di Jayapura tahun 2020 sebesar Rp 13.373 per Kg. Mengalami penurunan dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp 13.749 per Kg.

Harga beras di Jayapura hampir menyentuh angka yang sama di tahun 2017 yang sebesar Rp 13.192 per Kg. Kemudian mengalami kenaikan selama dua tahun berturut-turut yakni pada 2018 menjadi Rp 13.737 per Kg dan tahun 2019 Rp 13.749 per Kg.

7. DKI Jakarta

Ibu kota negara Indonesia ini menjadi daerah ketujuh yang harga beras ecerannya mahal yakni Rp 13.155 per Kg di 2020. Jika merujuk data BPS, harga beras di kota Jakarta selalu mengalami tren kenaikan sekitar Rp 300 tiap tahunnya.

Baca juga: 5 Negara Jadi Tujuan TKI Terbanyak

Pada 2017 harga beras di Jakarta hanya Rp 12.312 per Kg, lalu naik menjadi Rp 12.651 per Kg, kemudian naik kembali di tahun 2019 menjadi sebesar Rp 12.941 per Kg.

Kemudian di peringkat selanjutnya ada kota Pontianak di Kalimantan Barat sebesar Rp 13 124 per Kg, Pekanbaru di Riau sebesar Rp 13 084, dan Samarinda di Kalimantan Timur sebesar Rp 12 597 per Kg. Adapun daerah yang paling rendah harga beras ecerannya adalah Mamuju di Sulawesi Barat Rp 9.848 per Kg.

Berdasarkan data BPS di Januari-April 2020, provinsi penghasil beras terbanyak di Indonesia adalah Jawa Timur 4,20 juta ton, Jawa Tengah 4,10 ton, Jawa Barat 2,54 juta ton. kemudian diikuti Sulawesi Selatan, Lampung, Sumatera Selatan, dan Sumatera Utara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com