Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Bahlil Tantang Erick Thohir Beri Bantuan Modal untuk Sinta, Pelaku UMKM Disabilitas

Kompas.com - 13/12/2021, 20:00 WIB
Reni Susanti,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menantang Menteri BUMN Erick Thohir untuk memberikan bantuan modal kepada para UMKM.

Kejadian berlangsung saat pembagian Nomor Induk Berusaha (NIB) di Si Jalak Harupat, Bandung, Senin (13/2/2021).

Saat itu, Bahlil bertanya kepada sejumlah perwakilan UMKM. Perwakilan pertama adalah Sinta, pelaku UMKM disabilitas asal Cimahi, Jawa Barat.

Baca juga: Tiga Menteri Percepat Penerbitan NIB Usaha Kecil Mikro Perorangan, Urusnya Cukup Lewat Hape, Pakai E-KTP

Menteri Bahlil bertanya kepada Sinta yang diantar ke panggung oleh investornya yang juga penyandang disabilitas.

"Berapa omzetnya per bulan?" tanya Bahlil pada Sinta.

Sinta lalu cerita, dirinya bisnis makanan ringan dengan omzet yang masih kecil, Rp 1 juta per bulan. Mendengar itu, Bahlil bertanya, apakah Sinta perlu bantuan modal.

Baca juga: UKM Dipermudah Dapatkan NIB

 

Sinta kemudian mengangguk, Bahlil pun memanggil Menteri BUMN Eric Thohir ke atas panggung.

"Dulu Pak Erick ini beli usaha di luar negeri, sekarang ada yang butuh modal kerja. Silahkan Pak Erick," ucap Bahlil seraya mengatakan sebagai menteri investasi tugasnya adalah bagian pemasaran yang menyodor-nyodorkan pemilik modal.

Baca juga: Kata Luhut Soal Fintech: Banyak Warga Indonesia Bisa Pakai, tapi Tak Paham Fungsi dan Risikonya

Sinta minta Erick Thohir jadi investornya

Erick kemudian mengobrol dengan Sinta. Ia bertanya, berapa modal yang dibutuhkannya untuk menjalankan usahanya.

"Perlu dana berapa? ngomong saja. Pengusaha harus berani," ucap Erick.

Sinta sempat ragu untuk menjawab. Ia lalu menolak tawaran bantuan modal dari Erick Thohir. Sinta lebih memilih skema lain.

"Tidak perlu dana, bapak jadi investor saya saja," kata Sinta.

Baca juga: Janji Satgas BUMN Jatim ke Erick Thohir, Siap Kawal Kebutuhan Korban Erupsi Semeru hingga Pulih

Mendengar ucapan Sinta, baik Erick ataupun Bahlil tertawa. Erick lalu berkata sebagai berikut. 

"Bismillah, deal ya, tolong catat nomor kontaknya," ucap Erick meminta bantuan stafnya.

Sambil tersenyum, Bahlil mengaku kagum atas sikap Sinta. Di hadapan ribuan orang, Bahlil mengatakan, pengusaha tulen memang tidak mau ditanya modal kerja, inginnya Erick Thohir jadi investor. Jadi nilainya bisa sangat besar.

 

Jabar tertinggi penerima NIB 

Pelaku UMKM kedua yang ditanya adalah Ari. Omzet dari usahanya mencapai Rp 1 juta per hari dengan profit 40 persen. Saat ini ia memiliki 5 karyawan.

Saat ditanya, apakah Ari membutuhkan modal kerja dari pinjaman bank. Ari menjawab tidak.

Bahlil mengungkapkan, sejak 9 Agustus 2021, sebanyak 430.000 NIB sudah dikeluarkan.

Dari jumlah itu, 98 persennya untuk UMKM perseorangan.

"Jabar tertinggi dengan 130.000 NIB realtime," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com