JAKARTA, KOMPAS.com - Kebutuhan uang tunai diproyeksi meningkat selama periode Natal dan Tahun Baru 2022 (Nataru), seiring dengan kenaikan konsumsi rumah tangga nasional.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, PT Bank Central Asia Tbk menyediakan uang tunai sebesar Rp 33,2 triliun, meningkat 9 persen jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Baca juga: BRI Proyeksi Kebutuhan Uang Tunai untuk Nataru Rp 30,4 Triliun
Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengatakan, tren penurunan penyebaran Covid-19 dan pelonggaran mobilitas membuat masyarakat bisa beraktivitas pada periode Nataru kali ini.
"BCA sebagai bagian dari perbankan nasional berkomitmen untuk memberikan layanan perbankan secara optimal kepada nasabah di Tanah Air selama periode liburan," kata dia, dalam keterangannya, Rabu (15/12/2021).
Baca juga: Antisipasi Nataru, Bank Mandiri Siapkan Uang Tunai Rp 20 Triliun
Jahja menambahkan, perseroan mengutamakan keamanan dan kenyamanan transaksi menjadi prioritas utama, termasuk saat momen libur.
Oleh karenanya, kantor cabang BCA akan beroperasi normal di hari kerja selama periode libur Nataru guna memfasilitasi kebutuhan nasabah perusahaan.
Baca juga: BCA dan Bank Permata Masih Minati Pembiayaan Batu Bara, di Tengah Isu Perubahan Iklim
Selain itu, nasabah yang membutuhkan layanan pembukaan rekening baru atau pemblokiran rekening, dapat menggunakan layanan BCA mobile untuk meminimalisir aktivitas ke kantor cabang BCA.
"Untuk pembayaran tagihan yang umumnya datang di akhir bulan juga sudah dapat dilakukan dalam satu genggaman di BCA mobile," ujar Jahja.
Baca juga: Bank Neo Commerce Rambah Bisnis Reksa Dana