JAKARTA, KOMPAS.com - Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan ditutup bervariasi. Terdapat penurunan pada rata-rata nilai transaksi harian BEI sebesar 16,67 persen menjadi Rp12,525 triliun dari Rp15,030 triliun pada pekan sebelumnya.
Rata-rata frekuensi transaksi Bursa juga turut mengalami penyusutan sebesar 0,94 persen menjadi 1.309.827 transaksi dari 1.322.238 transaksi selama sepekan sebelumnya.
Kemudian, kapitalisasi pasar Bursa berubah 0,72 persen menjadi Rp8.278,743 triliun dari Rp8.338,964 triliun pada penutupan pekan lalu.
"Pada pekan ini, rata-rata volume transaksi harian Bursa turut mengalami penurunan sebesar 8,79 persen menjadi 23,403 miliar saham dari 25,657 miliar saham pada penutupan pekan lalu," kata Sekretaris BEI, Yulianto Aji Sadono dalam keterangan tertulis, Jumat (17/12/2021).
Baca juga: 4 Hal Seputar Penutupan Kode Broker, BEI: Sepekan Berlangsung, Tidak Terjadi Penurunan Transaksi
Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama sepekan ditutup mengalami perubahan sebesar 0,77 persen menjadi 6.601,932 dari 6.652,922 pada pekan sebelumnya.
Investor asing pada hari ini mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp130,66 miliar dan sepanjang tahun 2021 investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp37,483 triliun.
Mengawali pekan ini atau tepatnya Senin (13/12/2021), PT Wahana Inti Makmur Tbk (NASI) mencatatkan sahamnya di Papan Pengembangan dan menjadi menjadi Perusahaan Tercatat ke-52 di BEI pada tahun 2021. NASI bergerak pada sektor consumer non-cyclicals dengan sub sektor Food & Beverage. Adapun Industri dan sub industri NASI adalah processed foods.
Pada hari yang sama, Obligasi Berkelanjutan IV PNM Tahap I Tahun 2021 yang diterbitkan oleh PT Permodalan Nasional Madani resmi dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan nilai nominal sebesar Rp 3 triliun.
Hasil pemeringkatan dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) adalah idAA (Double A) untuk obligasi ini. Bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Mega Tbk.
Masih di hari yang sama, Obligasi Berkelanjutan V Tower Bersama Infrastructure Tahap II Tahun 2021 yang diterbitkan oleh PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) resmi dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan nilai nominal sebesar Rp 1.45 triliun.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.