Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bukalapak dan Microsoft Rilis E-Learning Platform untuk UMKM, Seperti Apa?

Kompas.com - 20/12/2021, 18:53 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Bukalapak.com Tbk bersama dengan Microsoft secara resmi meluncurkan Akademi Jagoan by Bukalapak, sebuah e-learning platform bagi para pelaku UMKM untuk meningkatkan literasi digital dan kemampuan pengelolaan bisnis.

Presiden Komisaris Bukalapak Bambang Brodjonegoro mengungkapkan, melalui platform ini, Bukalapak dan Microsoft menyediakan berbagai materi pembelajaran.

Baca juga: Cerita Rachmat Kaimuddin, dari Penjaga Perpustakaan hingga Jadi CEO Bukalapak

 

Mulai dari kemampuan dasar terkait penggunaan komputer, membuat konten digital, hingga tips dan trik mengelola warung serta lapak online agar makin optimal.

Semua materi, dapat diakses secara gratis oleh lebih dari 17 juta Pelapak dan Mitra Bukalapak, serta semua pelaku usaha di seluruh Indonesia.

Baca juga: Soal Saham BUKA, Ini Buka-bukaan CEO Bukalapak

“Dengan mempelajari materi-materi ini, para pelaku UMKM diharapkan dapat memiliki pemahaman literasi digital yang lebih baik serta keterampilan yang dibutuhkan untuk mengembangkan usahanya. Setiap menyelesaikan suatu materi, mereka juga akan memperoleh sertifikat elektronik dari Bukalapak dan Microsoft,” kata Bambang secara virtual, Senin (20/12/2021).

Baca juga: Saham Bukalapak Makin Anjlok, Kenapa?

Indonesia punya 64 juta UMKM

Data dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, saat ini Indonesia memiliki lebih dari 64 juta UMKM yang menyerap kurang lebih 97 persen tenaga kerja serta berkontribusi lebih dari 60 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).

Bambang bilang, angka ini menunjukkan potensi yang sangat besar dari UMKM, oleh karena itu semua pihak harus bergotong royong membantu memberdayakan UMKM di tanah air sehingga bisnis mereka dapat terus bertumbuh dan pada akhirnya dapat terus berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

“Saat ini masih banyak pelaku usaha yang memiliki literasi digital yang rendah. Dengan hadirnya platform Akademi Jagoan by Bukalapak, semoga makin banyak pelaku UMKM yang dapat meningkatkan kemampuan digital serta pengembangan bisnisnya,” jelas Bambang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com