Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

HOPE Optimis Permintaan Karoseri Truk Meningkat Pada 2022, Terutama untuk Tambang Batu Bara

Kompas.com - 20/12/2021, 20:30 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan karoseri kendaraan komersial, PT Harapan Duta Pertiwi Tbk (HDP) dengan kode emiten HOPE, optimistis permintaan karoseri truk akan meningkat pada 2022. Hal ini ditopang oleh kebutuhan pemain-pemain besar khususnya dealer truk yang memasok sektor pertambangan.

Kevin Jong, direktur utama HOPE mengatakan, saat ini pihaknya sekarang fokus dan berkomunikasi intensif dengan pemain-pemain besar khususnya dealer truk yang memasok sektor pertambangan, bahkan salah satu pemain truk Eropa sudah ada permintaan pesananan untuk kebutuhan tambang batu bara.

Baca juga: Kejar Target, Bank Mandiri Kebut Penyaluran KUR di Penghujung Tahun

“Kami optimistis tahun 2022 seharusnya lebih baik dibandingkan dengan 2021. Salah satu pemain truk Eropa sudah ada permintaan pesananan kepada kami sekitar 300-an unit sampai April 2022 untuk kebutuhan tambang batu bara,” ujar Kevin dalam siaran pers, Senin (20/12/2021).

Baca juga: Jelang Kenaikan Cukai Rokok, Simak Rekomendasi Analis Terkait Saham Emiten Tembakau

Kevin menambahkan, adanya perusahaan logistik yang sudah siap menambah kurang lebih 1.500-an unit armadanya pada 2022 juga mendorong optimisme kinerja perseroan di tahun 2022 mendatang.

Di samping itu, membaiknya perekonomian nasional dengan penanganan pandemi Covid-19 yang dilakukan pemerintah seperti vaksinasi yang massif juga diharapkan menjadi katalis pertumbuhan positif perseroan tahun depan.

Baca juga: PLTU Batu Bara Disetop, Co-Firing Biomassa dan Teknologi CCS Jadi Pilihan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com