Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KNKT: Teknisi Main HP Jadi Penyebab Tabrakan LRT di Cibubur Saat Uji Coba

Kompas.com - 21/12/2021, 11:05 WIB
Aprillia Ika

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) mengungkap penyebab kecelakaan LRT Jabodebek saat melakukan uji coba di kawasan Cibubur, Jakarta Timur, pada 25 Oktober 2021 lalu. 

Saat itu, rangkaian kereta atau trainset (TS) nomor 29 menabrak trainset nomor 20 di lintasan Stasiun Harjamukti-Stasiun Ciracas. 

Baca juga: Kecelakaan LRT Jabodebek Saat Uji Coba, Investigasi KNKT: Teknisi Main HP

Mengutip keterangan resmi KNKT, Selasa (21/12/2021), hasil investigasi menunjukkan bahwa teknisi TS 29 mengalami distraction (gangguan) gara-gara menggunakan ponsel. 

Akibatnya, teknisi tidak fokus dalam menjalankan kereta, serta melihat kecepatan dan posisi kereta.

KNKT menyebut tabrakan rangkaian kereta uji coba TS 29 dan TS 20 LRT Jabodedek tersebut menjadi kejadian yang paling menonjol pada moda kereta api sepanjang tahun 2021.

Baca juga: Uji Coba LRT Jabodebek Tanpa Masinis Dimulai Juni 2022

60 kasus kecelakaan transportasi sepanjang 2021

Secara total, sepanjang tahun ini KNKT melakukan investigasi kecelakaan transportasi sebanyak 60 kasus, yang mencakup moda transportasi pelayaran, penerbangan, lalu lintas dan angkutan jalan, dan kereta api.

Pada moda kereta api, KNKT telah melaksanakan investigasi kecelakaan sebanyak lima kasus dengan kategori kecelakaan tiga anjlokan atau terguling dan dua tabrakan.

Baca juga: Hasil Investigasi KNKT atas Tabrakan LRT di Ciracas: Teknisi Tidak Fokus dan Distraksi Telepon Seluler

Moda pelayaran menyumbang angka terbesar kecelakaan transportasi yang diinvestigasi oleh KNKT yakni sebanyak 19 kasus, meningkat dibandingkan dari tahun 2020 yang hanya sebanyak 12 kasus.

Sementara pada moda penerbangan ada 18 kasus yang diinvestigasi KNKT, di mana 9 kasus di antaranya merupakan kecelakaan serius (serious accident). Sedangkan pada moda lalu lintas dan angkutan jalan ada 18 kasus kecelakaan yang diinvestigasi KNKT.

Baca juga: Mengenal SiLSafe 4000, Sistem Persinyalan Kereta Cikarang-Cikampek Berstandar Keamanan Tertinggi Karya Anak Bangsa

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com