Di sisi lain, Trenggono menilai, potensi PNBP sektor kelautan dan perikanan masih besar dan nilainya bisa ditingkatkan lagi di tahun-tahun berikut. Hal itu mengingat ada tiga program terobosan akan diimplementasikan secara menyeluruh di tahun 2022.
Program itu yakni penerapan kebijakan penangkapan terukur di 11 Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia (WPPNRI).
Lalu pengembangan perikanan budidaya komoditas berorientasi ekspor seperti udang, kepiting, lobster, dan rumput laut. Serta program pembangunan kampung-kampung budidaya perikanan berbasis kearifan lokal.
Maka ia menargetkan di tahun depan PNBP KKP setidaknya bisa mencapai Rp 4 triliun. Hal itu guna mengimbangi spending KKP dalam anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) yang mencapai Rp 6 triliun.
"Di tahun 2022 kita targetkan lagi peningkatan menjadi Rp 4 triliun bahkan Rp 6 triliun, sehingga target Rp 12 triliun bisa tercapai. Sehingga bisa lebih mudah lagi untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Trenggono.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.