IHSG Ditutup Menguat Jelang Natal, Bagaimana dengan Rupiah?

JAKARTA, KOMPAS.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona hijau pada perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (24/12/2021), atau satu hari jelang perayaan Natal. Sepanjang hari ini, IHSG bergerak di zona hijau, tanpa sekalipun menyentuh zona merah.

IHSG ditutup naik 7,34 poin (0,11 persen) pada 6.562,90. Asing tercatat melakukan aksi beli bersih (net buy) sebesar Rp 221,49 miliar pada perdagangan hari ini.

Melansir RTI, terdapat 212 saham yang hijau, 305 saham merah, dan 155 saham lainnya stagnan. Jumalh transaksi seharian ini mencapai Rp 8,42 triliun dengan volume 21,9 miliar saham.

Baca juga: Ada Pengalihan Lalu Lintas Mobil Barang, Ini Langkah JNE

Net buy asing tertinggi dicatatkan oleh Bank Mandiri (BMRI) sebesar Rp 60,1 miliar. BMRI selama sesi II perdagangan turun 0,35 persen di level Rp 7.050 per saham. BMRI mecatatkan total transaksi Rp 193,1 miliar dengan volume 27,5 juta saham.

Kemudian, Elang Mahkota Teknologi (EMTK) juga mencatatkan aksi beli bersih asing tertinggi sebesar Rp 24,5 miliar. Saham EMTK melemah 0,8 persen di level Rp 2.260 per saham. Adapun volume perdagangan EMTK mencapai 19,6 juta saham dengan total transaksi Rp 45 miliar.

Sumber Alfaria Trijaya (AMRT) juga mencatatkan net buy asing tertinggi setelah BMRI dan EMTK, senilai Rp 9,8 miliar. AMRT menguat 0,4 persen di level Rp 1.210 per saham. Adapun volume perdagangan AMRT sebesar 10,6 juta saham dengan total transaksi Rp 12,8 miliar.

Penguatan indeks hari ini dipimpin MNC Studios International (MSIN) yang meroket 23,51 persen di level Rp 1.970 per saham, Berkah Beton Sadaya (BEBS) yang melesat 6,5 persen di level 5.325 per saham, dan saham Adaro Energy (ADRO) yang naik 3,2 persen di level Rp 2.220 per saham.

Baca juga: Kapal Pertamina Disewa Produsen Energi Terbesar Dunia

Sedangkan saham yang menahan indeks yakni Aneka Gas Industri (AGII) yang anjlok 3,18 persen di level Rp 1.675 per saham, Bank Jago (ARTO) yang turun 2,2 persen di level Rp 17.250 per saham, dan Telkom Indonesia (TLKM) yang terkoreksi 1,2 persen di level Rp 4.110 per saham.

Sementara itu, Bursa Asia mixed dengan kenaikan Strait Times 0,0,37 persen, dan Hang Seng Hong Kong 0,13 persen, Shanghai Komposit melemah 0,69 persen, dan Nikkei turun 0,05 persen.

Rupiah

Adapun nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot sore ini berhasil menguat. Berdasarkan Bloomberg, mata uang garuda berada di level Rp 14.196 per dollar AS atau naik 36 poin (0,24 persen).

Kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), rupiah berada pada level Rp 14.219 per dollar AS pada Jumat (24/12/2021), atau menguat dibandingkan sebelumnya Rp 14.251 per dollar AS.

Baca juga: Jadwal dan Tarif DAMRI Rute Jakarta-Banyuwangi

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.