Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Negara yang Memiliki Cadangan Emas Terbesar di Dunia

Kompas.com - 26/12/2021, 14:02 WIB
Muhammad Choirul Anwar

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com – Informasi seputar tambang emas terbesar di dunia erat kaitannya dengan daftar negara yang memiliki cadangan emas terbesar di dunia.

Pertanyaan terkait hal ini masih kerap muncul di kalangan pembaca yang penasaran tentang jumlah cadangan emas dunia, cadangan emas terbesar di dunia dan jumlah cadangan emas Indonesia.

Berapa banyak emas di dunia? Emas Terbanyak di mana? Berapa banyak cadangan emas Indonesia? Itulah sederet pertanyaan yang masih sering mencuat.

Baca juga: Ini Profil PT Tambang Mas Sangihe yang Izinnya Ditolak Wakil Bupati

Karena itu, artikel ini akan membantu pembaca menyajikan informasi untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tentang cadangan emas dunia tersebut.

Emas Australia terbanyak di dunia

Mengutip data Booklet Emas yang dirilis Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) 2020 yang mengolah data USGS 2020, Australia menjadi negara dengan cadangan emas terbesar di dunia.

Per tahun 2019 saja, cadangan emas Australia mencapai 10.000 ton au. Angka tersebut setara dengan 20 persen dari total cadangan emas yang ada di dunia.

Ini artinya, negara yang memiliki cadangan emas terbesar di dunia adalah Australia. Ini berarti pula bahwa Australia menjadi negara yang punya salah satu tambang emas terbesar di dunia.

Baca juga: Intip Sederet Harta Karun di Tambang Emas Sangihe

Adapun jumlah cadangan emas dunia yang tercatat pada Booklet Emas Kementerian ESDM adalah sebanyak 50.300 ton au.

Sementara itu, negara yang memiliki cadangan emas terbesar dunia berikutnya adalah Rusia. Cadangan emas Rusia tercatat sebanyak 5.300 ton au atau setara dengan 11 persen dari total cadangan emas dunia.

Di bawah Rusia, ada Afrika Selatan dan Amerika Serikat yang masing-masing menduduki peringkat ketiga dan keempat pada daftar negara yang memiliki cadangan emas terbesar di dunia.

Baca juga: Bukan 42.000 Hektar, Prospek Tambang Emas Sangihe Ternyata 4.500 Hektar

Cadangan emas Indonesia

Indonesia sendiri menduduki posisi kelima sebagai pemilik cadangan emas terbesar di dunia. Indonesia memang terkenal sebagai salah satu penghasil emas dunia.

Jumlah cadangan emas Indonesia yakni sebesar 2.600 ton au. Angka tersebut setara dengan 5 persen dari keseluruhan cadangan dunia.

"Indonesia memiliki cadangan emas 5 besar di dunia, artinya Indonesia berperan penting dalam penyediaan bahan baku emas dunia," tulis Booklet Emas Kementerian ESDM, dikutip Minggu (26/12/2021).

Baca juga: Daftar Negara Penghasil Kelapa Terbesar di Dunia, Indonesia Juaranya

Dengan begitu, Indonesia juga dibilang masuk sebagai salah satu negara yang punya tambang emas terbesar di dunia.

Cadangan emas Indonesia tercatat lebih besar jika dibandingkan dengan Brasil, Peru, dan bahkan China yang masih berada di bawah peringkat Indonesia.

Berikut daftar 10 negara pemilik cadangan emas terbesar di dunia:

  1. Australia 20 persen atau 10.000 ton au
  2. Rusia 11 persen atau 5.300 ton au
  3. Afrika Selatan 6 persen atau 3.200 ton au
  4. Amerika Serikat 6 persen atau 3.000 ton au
  5. Indonesia 5 persen atau 2.600 ton au
  6. Brasil 5 persen atau 2.400 ton au
  7. Peru 4 persen atau 2.100 ton au
  8. China 4 persen atau 2.000 ton au
  9. Kanada 4 persen atau 1.900 ton au
  10. Uzbekistan 4 persen atau 1.800 ton au

Itulah informasi seputar tambang emas terbesar di dunia, tepatnya tentang jumlah cadangan emas dunia, termasuk negara yang memiliki cadangan emas terbesar di dunia.

Baca juga: Daftar Negara Tujuan Ekspor Lada Indonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com