Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wajah Baru Komisaris KAI: Kiai NU, Jenderal TNI, hingga Timses Jokowi

Kompas.com - 31/12/2021, 11:03 WIB
Muhammad Idris

Penulis

Dikutip dari laman resmi KAI, Said Aqil juga sebelumnya tercatat sebagai pentolan Majelis Ulama Indonesia (MUI). Ia merupakan Lulusan S1 Ushuluddin dan Dakwah, Universitas King Abdul Aziz pada tahun 1982. 

Pendidikan lainnya yakni S2 Perbandingan Agama, Universitas Umm Al-Qura pada tahun 1987. Kemudian lulusan S3 Aqidah Firasat islam, Universitas Umm Al-Qura pada tahun 1994.

Nama Endang Tirtana juga masih terkait dengan Said Awil Siradj. Ia saat ini menjabat sebagai Deputi Kampanye Publik SAS alias Said Awil Siroj Isntitue, sebuah lembaga yang berfokus pada pengembangan seputar nasionalisme dan kebangsaan.

Baca juga: Mengapa Banyak Pensiunan Jenderal TNI Jadi Komisaris BUMN?

Komisaris KAI lainnya berasal dari unsur TNI. Adalah Rochadi yang menjabat sebagai Komisaris KAI sejak Maret 2021. 

Sebelumnya menjabat sebagai Dankoopssus TNI tahun 2019, Direktur A Bais TNI tahun 2018, serta Danpusdikter Pusterad pada tahun 2016.

Sisanya, jajaran Komisaris KAI yang seluruhnya berjumlah 8 orang terdiri dari para birokrat pemerintah seperti Cris Kuntandi. 

Cris Kuntandi sempat menduduki posisi Staf Ahli Menteri Bidang Logistik, Multimoda dan Keselamatan Perhubungan pada April 2017, Inspektur Jenderal Kementerian Perhubungan pada awal 2015, Kepala Perwakilan BPK Provinsi Jawa Tengah tahun 2014 dan Kepala Pusdiklat BPK tahun 2010-2014.

Baca juga: Demi Konten, Dalih Erick Thohir Tunjuk Abdee Slank Jadi Komisaris BUMN

Kemudian Diah Natalisa yang pernah menjabat sebagai Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PANRB periode 2016. Kemudian Koordinator KOPERTIS Wilayah II Kemdikbud RI periode tahun 2008-2016.

Nama birokrat lainnya di tubuh Komisaris KAI adalah Chairul Anwar yang pernah diplot sebagai Ketua Pelaksana Harian Satgas Penanganan Pengungsi dari Luar Negeri pada 2019. 

Lalu Asisten Deputi Koordinasi Penanganan Kejahatan Transnasional dan Kejahatan Luar Biasa pada 2013 - 2016. Serta Analis Kebijakan Dittipidum pada 2013.

Terakhir, ada nama Freddy Harris yang tak lain adalah Dirjen Kekayaan Intelektual (Dirjen KI) di Kemenkumham. 

Baca juga: Berikut Daftar 19 Relawan Jokowi yang Jadi Komisaris BUMN

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com