Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Membuat SKCK Untuk Syarat Pemberkasan CPNS 2021

Kompas.com - 31/12/2021, 11:30 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Muhammad Idris

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hasil seleksi CPNS mulai diumumkan. Para peserta lolos pun akan diminta melakukan pemberkasan. Salah satu syarat pemberkasan CPNS 2021 adalah Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK). Cara membuat SKCK di kantor polisi sendiri cukup mudah. Lalu apa saja persyaratan SKCK?

Persyaratan SKCK merupakan surat keterangan yang diterbitkan Polri yang berisikan catatan kejahatan seseorang. Cara membuat SKCK biasanya menjadi persyaratan untuk melamar kerja, tak terkecuali seleksi CPNS 2021 ini.

Masa berlaku SKCK hanya 6 bulan sejak diterbitkan. Pesyaratan SKCK untuk CPNS 2021 sampai Maret 2022, oleh karenanya pastikan persyaratan SKCK yang akan dilampirkan pemberkasan CPNS masa berlakunya tidak kurang dari Maret 2022

Biaya cara membuat SKCK ini tergolong murah, pemohon hanya perlu mengeluarkan uang Rp 30.000. Nominal biaya syarat membuat SKCK ini sesuai dengan PP Nomor 60 Tahun 2016 tentang PNBP yang berlaku di lingkungan Polri.

Baca juga: Lolos CPNS 2021? Ini Dokumen Syarat Pemberkasan yang Harus Disiapkan

Lantas apa saja syarat membuat SKCK dan cara perpanjang SKCK untuk peserta lolos seleksi CPNS 2021?

Persyaratan SKCK

Syarat membuat SKCK di Polri dibagi menjadi dua status kewarganegaraan, yaitu Warga Negara Indonesia (WNI) dan Warga Negara Asing (WNA). Namun karena peserta CPNS adalah WNI, maka berikut persyaratan SKCK bagi WNI:

  • Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau kartu identitas lain bagi yang belum memenuhi syarat mendapatkan KTP.
  • Fotokopi Kartu Keluarga (KK)
  • Fotokopi akte lahir atau kenal lahir atau ijazah.
  • Foto beratar belakang merah ukuran 4×6 sebanyak 6 lembar dan ukuran 3×4 sebanyak 1 lembar. Harap pastikan berpakaian sopan dan tampak muka secara utuh.
  • Fotokopi paspor bagi yang akan ke luar negeri.

Baca juga: Syarat dan Cara Membuat KTP Elektronik

Pastikan syarat membuat SKCK di atas sudah lengkap dan sesuai. Selanjutnya bisa disimak cara membuat SKCK di bawah ini.

Cara membuat SKCK

Persyaratan SKCK, cara membuat SKCK, dan cara perpanjang SKCK untuk pemberkasan CPNS 2021.Dok. Sudin Kominfotik Jaksel Persyaratan SKCK, cara membuat SKCK, dan cara perpanjang SKCK untuk pemberkasan CPNS 2021.

Berdasarkan laman resmi Polri, cara membuat SKCK bisa dilakukan secara online via website Polri maupun offline datang langsung ke kantor Polri.

Namun karena situasi masih pandemi Covid-19, disarankan melakukan cara membuat SKCK online.

Cara membuat SKCK baru via laman resmi Polri

Jika ingin melakukan cara membuat SKCK online, dokumen persyaratan membuat SKCK tadi dijadikan bentuk softfile dan ditambah sidik jari dalam bentuk softfile. Berikut cara membuat SKCK baru secara online dikutip dari Kompas.com:

  • Membuka laman resmi SKCK Polri melalui link ini.
  • Registrasi dengan pilih form pendaftaran, Isi data yang tersedia termasuk pengambilan SKCK dan cara bayar yang terbagi menjadi bayar tunai atau transfer via BRI Virtual Account.
  • isi formulir pendaftaran dan unggah dokumen syarat pembuatan SKCK yang berbentuk softfile.

Baca juga: Jangan Panik, Ini Cara Mengurus KTP Hilang

  • Cetak kode registrasi.
  • Pemohon dapat membawa persyaratan SKCK dan kode registrasi untuk diserahkan kepada petugas SKCK di kantor kepolisian yang telah dipilih pada laman tersebut.
  • isi formulir daftar pertanyaan secara online.
  • Tunggu proses penerbitan SKCK selama 5-10 menit.

Cara membuat SKCK baru secara offline

Pemohon bisa daftar langsung di loket pelayanan SKCK di setiap kantor polisi dengan membawa dokumen persyaratan SKCK. Berikut cara membuat SKCK dikutip dari situs resminya:

  • Pemohon datang ke Polda/Polres/Polsek sesuai keperluan dan alamat KTP dengan membawa persyaratan SKCK.
  • Pemohon mengisi daftar pertanyaan di Loket Pelayanan.
  • Pemohon menyerahkan kembali formulir daftar pertanyaan yang telah diisi di Loket Pelayanan.
  • SKCK siap di cetak.

Baca juga: Cara Cetak Kartu Keluarga Online dan Akta Lahir secara Mandiri

Cara perpanjang SKCK

Bagi peserta lolos seleksi CPNS 2021 yang sudah memiliki SKCK namun masa berlakunya sudah habis. Maka bisa melakukan cara perpanjang SKCK dengan cara berikut beserta persyaratan SKCK yang harus dibawa:

  • Membawa lembar SKCK lama yang asli atau legalisir. Maksimal telah habis masanya selama 1 tahun.
  • Membawa fotokopi KTP atau SIM.
  • Membawa fotokopi KK.
  • Membawa fotokopi akta kelahiran atau kenal lahir.
  • Membawa pas foto terbaru yang berwarna ukuran 4×6 sebanyak 3 lembar.
  • Mengisi formulir perpanjangan SKCK yang disediakan di kantor Polisi.

Demikian persyaratan SKCK dan cara membuat SKC maupun cara perpanjang SKCK. Syarat membuat SKCK ini penting sebagai salah satu dokumen pemberkasan CPNS 2021.

Baca juga: Gratis, Ini Cara Mendapatkan Kartu Nikah Digital

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Rilis
IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com