Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Punya Asuransi Smartphone, Perlukah?

Kompas.com - 02/01/2022, 15:21 WIB
Elsa Catriana,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat ini, smartphone alias telepon pintar menjadi salah satu barang yang tidak pernah lepas dari genggaman.

Pasalnya, smartphone sangat membantu mempermudah kehidupan sehari-hari dan tentunya memiliki banyak fungsi, mulai dari komunikasi, transportasi, memesan makanan, belanja, hingga bekerja.

Karena fungsinya yang serbaguna, smartphone menjadi salah satu barang yang sangat dijaga agar tetap awet. Namun, risiko smartphone jatuh atau rusak seringkali tak terhindarkan.

Nah jangan khawatir, saat ini risiko kerugian akibat kerusakan atau kehilangan smartphone dapat diantisipasi dengan asuransi smartphone.

Baca juga: Apa Itu Unit Link dalam Asuransi?

VP of Direct to Customer Qoala, Theresia Ateng mengatakan, asuransi ini dapat meningkatkan rasa aman dan tenang ketika kamu memakai smartphone karena telah terlindungi dari berbagai risiko yang mungkin terjadi.

"Kerusakan smartphone tentunya akan berdampak pada banyak aspek kehidupan karena dibutuhkan di segala aktivitas harian kita. Maka, perlindungan smartphone yang tepat dan menyeluruh sangat diperlukan," ujar dia dalam siaran persnya, Minggu (2/1/2022)

Dia pun membeberkan pentingnya proteksi smartphone bagi penggunanya. Pertama disebutkan dia adalah perlindungan smartphone dari kerusakan layar.

Theresia menjelaskan, layar merupakan bagian yang paling rentan retak atau pecah ketika terjatuh yang berdampak pada kenyamanan dan produktivitas seseorang ketika menggunakan smartphone.

Biaya perbaikan yang perlu dikeluarkan untuk mengganti sparepart layar atau LCD pun tidak murah. Lebih parahnya, ketika smartphone mengalami benturan atau goresan yang parah, hal tersebut bisa berakibat pada kerusakan lanjutan pada motherboard.

"Dengan adanya asuransi smartphone, kamu bisa mendapatkan jaminan perlindungan apabila perangkat mengalami kerusakan," ungkap Theresia.

Kedua adalah proteksi menyeluruh dan terjamin. Theresia menjelaskan, sebagai pelengkap aktivitas sehari-hari, smartphone juga berpotensi mengalami kerusakan karena kejadian tak disengaja baik kerusakan sebagian ataupun total.

Asuransi smartphone memungkinkan penggunanya memiliki ketenangan pikiran dengan menyediakan manfaat jaminan berupa perbaikan smartphone bahkan penggantian unit smartphone baru.

Lalu alasan yang ketiga adalah dengan adanya asuransi smartphone, tidak perlu menguras tabungan untuk biaya servis.

Menurut Theresia, selayaknya perlindungan yang diberikan oleh produk asuransi lain, asuransi smartphone juga memberikan keuntungan ketika pengguna melakukan klaim pada kerusakan atau kehilangan.

"Tanpa perlu mengeluarkan uang banyak, asuransi smartphone akan memberikan manfaat perbaikan atau penggantian unit hingga menyediakan layanan antar jemput smartphone di manapun kamu berada untuk diperbaiki dan kemudian diantarkan kembali," jelasnya.

Baca juga: Pendapatan Premi Asuransi Tumbuh 4,92 Persen pada Oktober 2021

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Freeport Indonesia Catat Laba Bersih Rp 48,79 Triliun pada 2023, Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua Tengah

Freeport Indonesia Catat Laba Bersih Rp 48,79 Triliun pada 2023, Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua Tengah

Whats New
KPLP Kemenhub Atasi Insiden Kebakaran Kapal di Perairan Tanjung Berakit

KPLP Kemenhub Atasi Insiden Kebakaran Kapal di Perairan Tanjung Berakit

Whats New
Wamenkeu Sebut Suku Bunga The Fed Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Wamenkeu Sebut Suku Bunga The Fed Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Whats New
PNS yang Dipindah ke IKN Bisa Tempati Apartemen Mulai September

PNS yang Dipindah ke IKN Bisa Tempati Apartemen Mulai September

Whats New
RMKE: Ekspor Batu Bara Diuntungkan dari Pelemahan Rupiah

RMKE: Ekspor Batu Bara Diuntungkan dari Pelemahan Rupiah

Whats New
Antisipasi Darurat Pangan di Papua Selatan, Kementan Gencarkan Optimasi Lahan Rawa di Merauke

Antisipasi Darurat Pangan di Papua Selatan, Kementan Gencarkan Optimasi Lahan Rawa di Merauke

Whats New
Erick Thohir Minta Pertamina hingga MIND ID Borong Dollar AS, Kenapa?

Erick Thohir Minta Pertamina hingga MIND ID Borong Dollar AS, Kenapa?

Whats New
Nasabah Kaya Perbankan Belum 'Tersengat' Efek Pelemahan Nilai Tukar Rupiah

Nasabah Kaya Perbankan Belum "Tersengat" Efek Pelemahan Nilai Tukar Rupiah

Whats New
Apa Saja Penyebab Harga Emas Naik Turun?

Apa Saja Penyebab Harga Emas Naik Turun?

Work Smart
Bapanas Ungkap Biang Kerok Harga Tomat Mahal

Bapanas Ungkap Biang Kerok Harga Tomat Mahal

Whats New
Jadi BUMD Penyumbang Dividen Terbesar, Bank DKI Diapresiasi Pemprov Jakarta

Jadi BUMD Penyumbang Dividen Terbesar, Bank DKI Diapresiasi Pemprov Jakarta

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com