Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Naik 13,91 Persen, Penumpang Angkutan Umum Selama Libur Nataru Capai 3,12 Juta Orang

Kompas.com - 04/01/2022, 10:38 WIB
Yohana Artha Uly,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat, jumlah penumpang angkutan umum di masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) atau periode 24 Desember 2021-2 Januari 2022 sebanyak 3.126.519 orang.

Jumlah penumpang tersebut meningkat 13,91 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu yang sebanyak 2.744.781 orang.

Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati mengatakan, berdasarkan pemantauan, puncak pergerakan penumpang angkutan umum di semua moda terjadi pada 19 Desember 2021 atau H-6 sebelum diberlakukannya kebijakan pengetatan prokes, yaitu sebesar 441.950 orang.

Baca juga: Sebanyak 2,5 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Nataru

“Sementara, setelah diterapkan kebijakan pengetatan prokes yaitu mulai 24 Desember 2021-2 Januari 2022, jumlahnya menurun dikisaran 200.000-350.000 orang per harinya,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (4/1/2022).

Sementara itu, jumlah pergerakan kendaraan pribadi atau golongan 1 melalui jalan tol mulai 17 Desember 2021-2 Januari 2022, yang dipantau di 4 Gerbang Tol Utama yakni Cikampek Utama, Kalihurip Utama, Cikupa, dan Ciawi, meningkat dibandingkan periode yang sama di tahun lalu.

Tercatat, jumlah kendaraan yang keluar Jabodetabek di jalan tol sebanyak 2.081.696 kendaraan, atau meningkat 14,9 persen jika dibandingkan periode yang sama din2020 yang sebanyak 1.810.985 kendaraan.

Sementara untuk kendaraan yang masuk Jabodetabek sebanyak 2.027.738 kendaraan atau meningkat 20,2 persen dari periode sama di tahun lalu yang sebanyak 1.686.375 kendaraan.

Adita mengatakan, peningkatan kendaraan itu seiring dengan kebijakan pemerintah pada tahun ini yang tak melakukan penyekatan, melainkan hanya pengetatan protokol kesehatan (prokes) sepanjang 24 Desember 2021-2 Januari 2022.

Pengetatan prokes itu mencakup wajib vaksin dosis lengkap, tes antigen 1x24 jam, dan menggunakan aplikasi PeduliLindungi.

"Dengan pengetatan tersebut, diharapkan mobilitas tetap terkendali dan tidak terjadi peningkatan kasus Covid-19 usai masa libur Nataru,” kata Adita.

Adapun khusus dihari terakhir kebijakan pengetatan prokes atau pada 2 Januari 2022, pergerakan penumpang di semua moda angkutan umum turun 10,75 persen, jika dibandingkan dengan rata-rata hari biasa sebelum penerapan kebijakan.

Meski demikian, jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu, maka pergerakan penumpang naik sebesar 7,09 persen.

Adita menjabarkan, total jumlah penumpang angkutan umum di semua moda angkutan umum pada 2 Januari 2022 sebanyak 349.940 orang. Sementara, rata-rata hari biasa sebanyak 392.112 orang dan pada 2 Januari 2021 sebanyak 326.777 orang.

Baca juga: KAI Layani 160.926 Penumpang Kereta Api Selama Libur Tahun Baru 2022

Berikut rincian data terkait pergerakan penumpang di semua moda angkutan pada 2 Januari 2022:

Angkutan jalan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com