Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNI Bakal Ekspansi Kredit dan Buka Kantor Cabang di Amsterdam pada 2022

Kompas.com - 05/01/2022, 07:21 WIB
Rully R. Ramli,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk berencana meningkatkan kinerja bisnis pada tahun 2022. Ini dilakukan untuk memaksimalkan momentum tren pemulihan ekonomi nasional.

Bank pelat merah itu melihat, meskipun pandemi Covid-19 belum berakhir, sejak beberapa bulan terakhir kredit perbankan berada dalam tren positif. Terus tumbuhnya perekonomian nasional, membuat permintaan terhadap pembiayaan perbankan terkerek.

"Melihat kondisi tersebut tentunya kami sangat optimistis untuk meningkatkan kinerja tahun ini," ujar Sekretaris Perusahaan BNI Mucharom kepada Kompas.com, Selasa (4/1/2022).

Baca juga: IHSG Diproyeksi Menguat, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Mucharom menjelaskan, salah satu fokus yang akan dilakukan perseroan pada tahun 2022 ialah melakukan ekspansi kredit. Berbagai inisiatif penguatan infrastruktur kredit dan perbaikan risk culture akan disiapkan oleh BNI untuk mendukung fokus tersebut.

Bank dengan kode emiten BBNI itu rencananya akan memaksimalkan penyaluran kredit di berbagai segmen. Ini selaras dengan target perseroan yang menciptakan pertumbuhan kredit lebih inklusif.

"BNI sebagai pelopor green banking juga akan terus memperkuat pembiayaan hijau tahun ini. Terlebih banyak nasabah kami yang mulai transformasi sehingga membutuhkan banyak dukungan produk perbankan," ujar Mucharom.

Guna mendukung rencana ekspansi kredit tersebut, BNI juga telah melakukan serangkaian tahapan penguatan struktur permodalan, seperti melalui penerbitan surat utang, pada tahun lalu.

"Sehingga ekspansi kredit akan lebih progresif di tahun 2022 sejalan dengan proyeksi Industri Perbankan di 2022 sebesar 9 persen," tutur Mucharom.

Baca juga: Resmi, Tarif Transfer Antarbank lewat BSI Mobile Turun Jadi Rp 2.500

Selain ekspansi kredit, pada tahun ini BNI juga akan fokus melanjutkan pengembangan layanan digital perbankan perseroan. Harapannya, layanan digital dapat diadopsi berbagai segmen nasabah, sehingga dapat mempercepat proses bisnis perseroan.

Kemudian untuk meningkatkan kapasitas bisnis internasional, BNI akan menambah jumlah kantor representatif di sejumlah negara, salah satunya Belanda, tepatnya di Amsterdam.

"BNI berencana mendirikan Office di Amsterdam guna menangkap potensi di Eropa dan sekitarnya," kata Mucharom.

Bukan hanya di Eropa, BNI juga berencana mendirikan kantor representatif di kawasan Pesisir Barat atau West Coast, Amerika Serikat (AS). Wilayah ini dipilih dengan melihat adanya potensi bisnis Indonesia dengan Negeri Paman Sam.

"Ada juga beberapa kota atau negara lain di Asia, Australia dan Timur Tengah akan jadi sasaran berikutnya," ucap Mucharom.

Baca juga: Luhut: Pejabat-pejabat yang Tidak Profesional Harus Diganti

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com