Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Registrasi Resi Gudang Tumbuh 48 Persen, Gabah dan Ayam Karkas Beku Paling Banyak Diregistrasi

Kompas.com - 11/01/2022, 13:00 WIB
Elsa Catriana,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) mencatatkan sepanjang tahun 2021 terjadi peningkatan pemanfaatan Resi Gudang, baik dari sisi jumlah registrasi, volume barang, serta nilai pembiayaannya.

Dari sisi jumlah registrasi, sepanjang tahun 2021 resi gudang yang diregistrasi mencapai 633 Resi Gudang, yang dimana angka ini telah naik 48 persen dibandingkan tahun 2020 yaitu sebanyak 427 Resi Gudang.

Sepanjang tahun 2021 juga terjadi kenaikan volume barang sebesar 46 persen, dari 9.590 ton di tahun 2020 menjadi 13.968 ton. Sedangkan dari sisi pembiayaan, terjadi peningkatan sebesar 195 persen dari 93,8 milliar menjadi 277,395 miliar.

Baca juga: Wamendag Ungkap Manfaat dari Sistem Resi Gudang untuk Petani

Kemudian, sepanjang tahun 2021, 3 komoditas yang paling banyak memanfaatkan resi gudang adalah Gabah dengan 155 registrasi, Timah 132 registrasi, dan Ayam Karkas Beku sebanyak 120 registrasi.

Sedangkan dari sisi pembiayaan, sepanjang tahun 2021 pembiayaan terbesar ada di Resi Gudang komoditas timah dengan nilai pembiayaan sebesar Rp 206,9 milliar disusul rumput laut dengan nilai pembiayaan sebesar Rp 31 milliar dan beras dengan nilai pembiayaan sebesar Rp 16,1milliar.

Baca juga: Ini Manfaat Sistem Resi Gudang bagi Eksportir Rumput Laut

Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) Fajar Wibhiyadi mengatakan, terjadinya pertumbuhan pemanfaatan resi gudang, khususnya dari sisi jumlah resi gudang yang diresgistrasi ini menunjukkan bahwa para pemilik komoditas telah memiliki pemahaman yang baik serta memanfaatkan instrument ini.

"Selain itu, adanya peningkatan nilai pembiayaan, menunjukkan bahwa lembaga pembiayaan juga mulai melirik resi gudang untuk penyaluran pembiayaan," ujar Fajar dalam siaran persnya, dikutip Kompas.com, Selasa (11/1/2022).

 

Resi Gudang sendiri merupakan dokumen bukti kepemilikan atas barang yang disimpan di Gudang yang diterbitkan oleh Pengelola Gudang.

Sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 14 Tahun 2021 yang merupakan Perubahan atas Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 33 Tahun 2020 tentang Barang dan Persyaratan Barang yang dapat Disimpan dalam Sistem Resi Gudang, komoditas yang dapat masuk ke Sistem Resi Gudang meliputi beras, gabah, jagung, kopi, kakao, karet, garam, lada, pala, ikan, bawang merah, rotan, kopra, teh, rumput laut, gambir, timah, gula putih kristal, kedelai serta ayam karkas beku.

Lebih lanjut Fajar mengatakan, ke depan pihaknya sebagai pusat registrasi Resi Gudang akan terus melakukan sosialisasi tentang resi gudang kepada masyarakat, khususnya ke daerah-daerah yang menjadi sentra komoditas unggulan.

"Sedangkan terkait pembiayaan, kami juga terus mengajak lembaga pembiayaan baik perbankan maupun non perbankan untuk masuk dalam pembiayaan resi gudang," kata Fajar.

Kemudian dari sisi layanan, lanjut Fajar, pihaknya akan terus meningkatkan layakan prima bagi para pemilik komoditas. Apalagi, pihaknya telah menyiapkan aplikasi Isware NextGen yang menggunakan teknologi Blockchain dan Smart Contract yang tentunya akan memberikan rasa aman dan nyaman bagi pemilik komoditas untuk melakukan registrasi.

"Kami optimistis, tahun 2022 resi gudang akan terus tumbuh positif. Khusus terkait dengan pembiayaan, kami proyeksikan akan tumbuh 100 persen," ungkap Fajar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com