Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PT Semen Padang Catat Pendapatan Bisnis Non-semen Rp 6,48 M Selama 2021

Kompas.com - 12/01/2022, 18:58 WIB
Perdana Putra,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Selama tahun 2021, Unit Bisnis Inkubasi Non Semen (BINS) PT Semen Padang, berhasil membukukan pendapatan Rp 6,48 miliar, atau meningkat 1,3 persen dari target perusahaan Rp 6,4 miliar.

"Alhamdulillah pencapaian unit BINS di 2021 melebih target. Mudah-mudahan di 2022 pencapaian ini bisa lebih ditingkatkan lagi," kata Kepala Departemen Komunikasi & Hukum Perusahaan PT Semen Padang Oktoweri dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Selasa (11/1/2022).

Oktoweri menjelaskan, PT Semen Padang melakukan pengembangan BINS dan dikelola melalui departemen tersendiri sejak 2019.

Namun embrionya, sebenarnya sudah terbentuk sejak tahun 1989 dengan keberadaan bengkel fabrikasi (workshop).

Baca juga: Selama 2021, Semen Padang Ekspor 1,7 Metrik Ton ke Empat Negara

Bahkan, bengkel fabrikasi itu telah melakukan fabrikasi peralatan material handling pabrik semen, seperti Rubber Belt Conveyor, Screw Conveyor, Bucket Elevator dan Pneumatic Gravity Conveyor.

"Pengembangan produk dan jasa layanan ini, sejalan dengan transformasi di holding SIG, yang telah berkembang menjadi perusahaan penyedia solusi building material melalui pengembangan produk, jasa dan solusi berkelanjutan bagi masyarakat," ujar Oktoweri.

Baca juga: Di Tengah Pandemi Corona, PT Semen Padang Ekspor 25.000 Ton ke Australia

Sementara, Kepala Departemen BINS PT Semen Padang Pri Gustari menambahkan, pendapatan sebesar Rp 6,48 miliar itu didapatkan melalui sejumlah proyek, seperti fabrikasi dan pemasangan Shell Kiln 3 PT Semen Tonasa.

Kemudian, proyek pemasangan (Erection) Shell Kiln PT Solusi Bangun Indonesia plant Cilacap, pekerjaan coating PT Marnatha Bangun Sentosa, dan pekerjaan pembuatan shaft dan repair impeller PT Padang Raya Cakrawala.

Selain itu, juga melalui proyek overhaul motor Condensat Pump 2B PLTU Teluk Sirih, overhaul motor CVF dan overhaul motor hoist PLTU Sijantang Ombilin, bubut shaft rotary valve BE refinery dan bubut coupling dia 160 mm PT Padang Raya Cakrawala.

“Di akhir tahun 2021, juga ada proyek jasa fabrikasi Penstock 3 section dari PT Andritz Hydro untuk pekerjaan di PLTA Asahan, Sumatera Utara,” kata Pri Gustari didampingi Senior Manager BINS Fery Sarvino.

 

Target BINS 2022

Untuk tahun 2022 ini, kata Pri, Departemen BINS menargetkan pendapatan sebesar Rp 7 miliar.

Pri optimis target tersebut bisa tercapai, apalagi pihaknya sudah melakukan penjajakan kerjasama fabrikasi dengan sejumlah perusahaan.

Pada Desember 2021, Bisnis Inkubasi Non Semen sudah mendapatkan proyek untuk tahun 2022 dari PT. Semen Tonasa, yaitu Replacement Master & Pinion Gear Tonasa 4, yang akan dikerjakan dipertengahan tahun 2022.

"Selain itu, proyek lain yang digarap Departemen BINS tahun 2022 adalah Assembly Kiln Shell PT. Solusi Bangun Indonesia Plant Narogong 2 di Kabupaten Bogor," ujar Pri.

Bengkel fabrikasi PT Semen Padang, kata pri Gustari, juga telah dikunjungi oleh tim proyek PLTA Kerinci PT Kerinci Merangin Hydro di Sungai Penuh, Provinsi Jambi untuk melihat kemampuan peralatan yang dimiliki.

Dalam kujungan itu, juga didiskusikan kemungkinan sinergi antara PT Semen Padang dengan PT Kerinci Merangin Hydro untuk mendukung fabrikasi pembangunan PLTA Kerinci.

PT Semen Padang, siap memenuhi kebutuhan PT Kerinci Merangin Hydro untuk fabrikasi pembangunan PLTA Kerinci.

Selain melayani jasa dan fabrikasi non semen, Pri menjelaskan bahwa Departemen BISN juga memproduksi split, dan produk turunan semen, seperti interlock brick dan porous concrete (beton berpori).

Untuk split yang diproduksi oleh tambang PT Semen Padang, merupakan split yang memiliki kualitas yang baik.

Kemudian interlock brick, produk ini dinilai akan membuat pengerjaan dinding rumah hemat hingga 20 persen dibandingkan dengan bata.
Sedangkan untuk porous concrete dapat mencegah genangan air.

"Porous concrete ini sangat cocok untuk area parkir dan kawasan rawan banjir," ujar Pri.

Interlock brick dan porous concrete, merupakan inovasi terbaru tahun 2020. Dalam waktu dekat ini, kedua produk turunan semen ini akan segera dipasarkan. Bahkan, kedua produk turunan ini sudah ada contohnya.

"Untuk porous concrete, contohnya ada di area pelataran Club House Lapangan Golf PT. Semen Padang dan Kantor Dekopin Ulak Karang. Kemudian interlock brick, miniature rumah contoh sudah ada di kawasan Club House Lapangan Golf PT Semen Padang dan rumah contohnya juga sudah berdiri di Perumahan Kayu Aro Permai, Batang Barus Kabupaten Solok sebanyak 2 (dua) unit," pungkas Pri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rincian Lengkap Harga Emas 19 April 2024 di Pegadaian

Rincian Lengkap Harga Emas 19 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 per Dollar AS

Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 per Dollar AS

Whats New
Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Whats New
Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Whats New
Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Whats New
IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

Whats New
Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Whats New
Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Earn Smart
Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Whats New
Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Whats New
Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com