Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fokus Buka Toko "Offline", MR DIY Kini Miliki 327 Gerai di Indonesia

Kompas.com - 19/01/2022, 14:55 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Toko retail perlengkapan rumah tangga, MR DIY saat ini terus melakukan ekspansi dengan pembukaan gerai – gerai baru. Saat ini MR DIY memiliki 327 gerai yang tersebar di seluruh tanah air.

Head Of Marketing MR DIY Andrew Soendjojo mengatakan, gerai DIY semakin lama akan semakin mendekat ke perumahan untuk memudahkan menjangkau konsumen. Belum lama ini juga MR DIY membuka gerai terbarunya di pusat kota Bali.

“Kita emang makin lama makin dekat dengan perumahan karena kita berusaha menjangkau konsumen agar lebih dekat lagi dan memberikan kenyamanan. Jadi enggak perlu jauh-jauh naik mobil dan parkir. Cukup jalan kaki aja,” kata Andrew acara virtual press conference ini, MR DIY, Rabu (19/1/2022).

Baca juga: Tips Belanja Pintar dan Hemat ala Prita Ghozie

Kebijakan satu harga, dari Jakarta sampai Papua sama

Andrew mengatakan, dalam melakukan ekspansi pembukaan gerai, MR DIY juga tidak mengharuskan membuka gerai di kota.

MR DIY juga membuka gerai di daerah seperti di Luwuk Sulawesi Tengah, dan di Kabanjahe Sumatera Utara. Namun demikian, Andrew memastikan MR DIY memberikan harga yang sama dimanapun gerai MR DIY berada.

“Jadi harganya selalu terangkau. Terjangkaunya juga unik, dimana pun toko kita berada, harganya semua sama. Misalkan, masker di Jakarta dan masker di Papua, harganya sama. Jadi semua (customer) berhak dapat harga yang affordable,” tegas dia.

Baca juga: Mr DIY Donasi APD ke PMI untuk Tangani Virus Corona

Rekrut pegawai lokal

Pembukaan beberapa gerai di daerah, dan kota-kota besar di Indonesia juga tentunya membuka lapangan pekerjaan.

Andrew mengaku, dimana pun gerai MR DIY dibuka, pihaknya selalu merekrut pekerja asal daerah tersebut.

“Kita juga membantu pemerintah membuka lapangan pekerjaan di tengah kondisi pandemi ini. Kita selalu merekrut orang-orang lokal untuk bekerja di daerah masing-masing,” tambah dia.

Baca juga: Alasan Sociolla Berani Buka Toko Offline Selama Pandemi, bahkan Sampai ke Vietnam

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com