Minyak goreng Rp 14.000 ini sangat disambut baik oleh masyarakat. Bahkan tak sedikit dari mereka yang panic buying.
Bahkan di instagram tersebar video yang menampilkan puluhan warga rebutan untuk mengantre di kasir Indomaret membeli minyak goreng berbagai kemasan.
"Harga minyak goreng turun Rp 14.000 per liter mulai hari ini. Ibu-ibu pun langsung antusias menyerbu alpaindo terdekat. Yang mau ikut beli minyak tetap antri yg rapi dan jaga prokes ya. Insha Allah kebagian semua hehe," tulis pemilik akun intagram @bogor_update dalam captionnya.
Menanggapi hal itu Marketing Director PT Indomarco Prismatama Darmawie Alie mengatakan, pihaknya sudah membatasi maksimal pembelian minyak goreng.
"Pembatasan pembelian sesuai supply yang diterima Indomaret dari produsen. Tujuannya lebih untuk pemerataan kepada konsumen," ujar Darmawie saat dihubungi Kompas.com, Rabu (19/1/2022).
Darmawie menjelaskan, pihaknya pun sudah menempelkan papan pemberitahuan yang menginformasikan bahwa setiap pembelian minyak goreng dibatasi.
Minyak goreng kemasan 2 liter maksimal boleh dibeli 2 pieces, minyak goreng kemasan 1 liter maksimal boleh dibeli 1 pieces, dan minyak goreng kemasan 5 liter maksimal 1 pieces.
Berdasarkan pantaun Kompas.com, memang papan pengumuman tersebut sudah dilengketkan di rak Indomaret khusus untuk minyak goreng.
Alfamart juga serupa. Alfamart membatasi pembelian minyak goreng maksimal 2 pieces untuk satu pembeli.
Corporate Communication GM PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk Nur Rachman menghimbau agar masyarakat tidak panic buying karena pemerintah menjamin stoknya.
"Konsumen kami himbau untuk membeli sesuai keperluan agar tujuan satu harga ini bisa tercapai yakni distribusi kepada konsumen akhir secara merata," kata Nur Rachman.
Nur Rachman juga mengatakan, harga minyak goreng Rp 14.000 per liter ini merupakan subsidi pemerintah yang tujuannya untuk pemenuhan kebutuhan rumah tangga serta pelaku UMKM. Jaringan minimarket Alfamart hingga Alfamidi di seluruh Indonesia mendukung program ini.
"Harga tersebut berlaku untuk semua merk dan kemasan minyak goreng," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.