JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian ESDM telah mencabut pelarangan penjualan batu bara ke luar negeri terhadap 139 perusahaan yang telah memenuhi kewajiban Domestic Market Obligation (DMO) hingga 100 persen atau lebih.
Dirjen Minerba, Ridwan Djamaluddin mengatakan, berdasarkan hasil pemantauan terhadap pasokan batu bara dan persediaan batu bara pada PLTU PLN dan IPP saat ini kondisinya sudah jauh lebih baik.
Adapun saat in pihaknya sudah mengizinkan 75 kapal yang memuat batu bara dari perusahaan tambang yang sudah memenuhi DMO 100 persen untuk ekspor.
Baca juga: 139 Perusahaan Kembali Ekspor Batu Bara, ESDM: 1 Juta Ton Terkirim ke Luar Negeri
Kemudian pihaknya juga mengizinkan 12 kapal memuat batubara dari perusahaan tambang yang pemenuhan DMO-nya masih kurang dari 100 persen namun sudah menyampaikan surat pernyataan di atas materai akan memenuhi DMO dan bersedia dikenakan sanksi.
Lalu, 9 kapal yang memuat batubara dari perusahaan perdagangan atau trader sudah diizinkan berangkat karena perusahaan trader tidak ada kewajiban DMO.
"Sebanyak 139 perusahaan batu bara yang telah memenuhi kewajiban DMO 100 persen atau lebih sudah tidak lagi dilarang ekspor atau diizinkan untuk melakukan aktivitas penjualan ke luar negeri," jelasnya dalam konferensi pers secara virtual Kamis (20/1/2022).
Perihal total volume batu bara yang telah diperbolehkan ekspor, Ridwan belum menghitung secara keseluruhan. Namun, Ridwan mengatakan, berdasarkan data sebelumnya dari 37 kapal yang diperbolehkan ekspor ada hampir 1 juta ton batu bara, di mana volume ini sudah termasuk batu bara yang sudah berada di atas kapal sebelum pelarangan ekspor diberlakukan.
Berdasarkan surat ESDM nomor T-276/MB.05/DJB.B/2022 tentang Pencabutan Pelarangan Penjualan Batu bara Ke Luar Negeri, Kementerian ESDM memerinci 139 perusahaan yang sudah diizinkan untuk ekspor.
Berikut daftar pemegang PKP2B, IUP Operasi Produksi, IUPK Operasi Produksi, dan IUPK sebagai kelanjutan operasi kontrak/perjanjian yang telah memenuhi DMO Batu bara tahun 2021 sebesar 100 persen atau lebih.
Baca juga: Aturan Diralat, Pemerintah Izinkan Ratusan Perusahaan Ekspor Batu Bara
- CV Akbar (KW.04)
- CV Arimbi Prima Coal
- CV Bara Jaya Makmur
- CV Bara Mitra Kencana
- CV Baramega Berkah Utama
- CV Bersama Alam Sentosa
- CV Bunda Kandung
- CV Cinta Puri Pratama
- CV Hidup Hidayah Ilahi
- CV Intan Karya Mandiri
- CV Lestari
- CV Mandiri Jaya Makmur
- CV Mandiri Makmur Citra Tambang
- CV Nurul Hijrah
- CV Perintis Bara Bersaudara
- CV Putri Surya Pratama Natural
- CV Rizky Dwi Utama
- CV Suraindo Bara
- KUD Gajah Mada
- KUD Karya Murni
- KUD Makmur
- PT Adaro Indonesia
- PT Ade Putra Tanrajeng
- PT Adidaya Akbar Berkarya
- PT Aero Mandiri
- PT Alfa Riung Jaya
- PT Aljabri Buana Citra
- PT Allied Indo Coal Jaya
- PT Amanah Batu Alam Persada
- PT Angsana Jaya Energi
- PT Antang Gunung Meratus
- PT Anugerah Lumbung Energi
- PT Artha Tunggal Mandiri
- PT Arutmin Indonesia
- PT Asia Multi Investama
- PT Astaka Dodol
- PT Bangun Energy Indonesia
- PT Bangun Nusantara Jaya Makmur
- PT Bangun Nusantara Jaya Makmur Sukses
- PT Banjar Bumi Persada
- PT Banjarsari Pribumi
- PT Banyan Koalindo Lestari
- PT Bara Adhi Pratama
- PT Bara Anugrah Sejahtera
- PT Bara Batu Ampar Prima
- PT Bara Indah Lestari
- PT Bara Manunggal Sakti
- PT Bara Pramulya Abadi
- PT Baramega Citra Mulia Persada
- PT Baramutiara Prima
- PT Barasentosa Lestari
- PT Barito Inti Perdana
- PT Baturona Adimulya
- PT Bencoolen Mining
- PT Berau Coal
- PT Berkat Bersujud
- PT Berkat Murah Rejeki
- PT Bharinto Ekatama
- PT Bhumi Rantau Energi
- PT Bhumi Sriwijaya Perdana Coal
- PT Bina Insan Sukses Mandiri
- PT Binuang Mitra Bersama Blok Dua
- PT Borneo Indobara
- PT Buana Bara Eka Pratama
- PT Budi Gema Gempita
- PT Bukit Asam
- PT Bukit Raya Coal Mining
- PT Bumi Bara Makmur Mandiri
- PT Bumi Enggang Khatulistiwa
- PT Bungo Bara Makmur
- PT Bungo Bara Utama
- PT Dasrat Sarana Arang Sejati
- PT Dinar Kalimantan Coal
- PT Dizamatra Powerindo
- PT Duta Alam Sumatera
- PT Energi Batubara Lestari
- PT Fajar Sakti Prima
- PT Ganda Alam Makmur
- PT Gea Lestari
- PT Globalindo Inti Energi
- PT Golden Great Borneo
- PT Harindo Wahana
- PT Indexim Coalindo
- PT Injatama
- PT Inti Bara Nusalima
- PT Jambi Prima Coal
- PT Jembayan Muarabara
- PT Jorong Barutama Greston
- PT Kaltim Prima Coal
- PT Kapuas Bara Utama
- PT Karya Bumi Baratama
- PT Karya Cemerlang Persada
- PT Karya Putra Borneo
- PT Kendilo Coal Indonesia
- PT Kideco Jaya Agung
- PT Komunitas Bangun Bersama
- PT Laskar Semesta Alam
- PT Manambang Muara Enim
- PT Manggala Alam Lestari
- PT Marunda Grahamineral
- PT Mega Multi Energi
- PT Megah Mulia Persada Jaya
- PT Mitra Setia Tanah Bumbu
- PT Mitrajaya Abadi Bersama
- PT Muara Alam Sejahtera
- PT Multi Harapan Utama
- PT Musi Prima Coal
- PT Mustika Indah Permai
- PT Nan Riang
- PT Nusantara Berau Coal
- PT Palopo Indah Raya
- PT Pengembangan Investasi Riau
- PT Pesona Khatulistiwa Nusantara
- PT Putra Muba Coal
- PT Rencana Mulia Baratama
- PT Sarolangun Bara Prima
- PT Sarolangun Prima Coal
- PT Satria Mahkota Gotek
- PT Sebuku Tanjung Coal
- PT Sembilan Tiga Perdana
- PT Semesta Alam Barito
- PT Semesta Centramas
- PT Sentosa Prima Coal
- PT Sungai Berlian Bhakti
- PT Sungai Danau Jaya
- PT Surya Kalimantan Sejati
- PT Surya Sakti Darma Kencana
- PT Tambang Bukit Tambi
- PT Tamtama Perkasa
- PT Tanah Bumbu Resources
- PT Tebo Agung International
- PT Tebo Batubara Investama
- PT Tebo Prima
- PT Tempirai Energy Resources
- PT Tiara Bara Borneo
- PT Triaryani
- PT Trubaindo Coal Mining
- PT Tunas Inti Abadi
- PT Wahyu Murti Garuda Kencana. (Arfyana Citra Rahayu)
Baca juga: Permintaan Batu Bara Turun, Ekspor Desember Terkoreksi 2,04 Persen
Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Ini Daftar Lengkap 139 Perusahaan Batubara yang Diperbolehkan Ekspor
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.