Top Losers di sesi I, Bank Neo Commerce (BBYB) yang terperosok 6,8 persen di level Rp 1.965 per saham. Bank Ganesha (BGTG) juga ambles 6,5 persen di level Rp 230 per saham, dan Bank Raya Indonesia (AGRO) juga terkoreksi 5,6 persen di level Rp 1.250 per saham.
Top Gainers di sesi I, Indika Energy (INDY) yang meroket 16,7 persen di level Rp 1.850 per saham, Adaro Minerals Indonesia (ADMR) melesat 5,5 persen di level Rp 1.040 per saham, dan Sumber Global Energy (SGER) di level Rp 1.690 per saham atau naik 5,9 persen.
Bursa Asia mixed dengan penurunan Hang Seng Hong Kong 0,8 persen, dan Strait Times 0,35 persen. Sementara itu, Shanghai Komposit menguat 0,19 persen, dan Nikkei naik 0,17 persen.
Berdasarkan Bloomberg, rupiah bergerak menguat. Pukul 12.18 WIB mata uang garuda berada di level Rp 14.316 per dollar AS atau naik 20 poin (0,14 persen) dibandingkan sebelumnya Rp 14.336 per dollar AS.
Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.