Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Bank, Asal Mula hingga Jenisnya

Kompas.com - 25/01/2022, 12:12 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bank adalah salah satu lembaga keuangan. Dalam perekonomian, bank berfungsi untuk memutar uang di masyarakat sehingga kegiatan ekonomi bisa berjalan.

Menurut buku Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya oleh Ardhansyah Putra dan Dwi Saraswati bank memiliki sejarah yang panjang. Asal mula bank mulai dari zaman kerajaan di daratan Eropa.

Kemudian, usaha perbankan ini berkembang ke Asia Barat oleh para pedagang. Perkembangan perbankan di Asia, Afrika, dan Amerika dibawa oleh bangsa Eropa saat melakukan penjajahan.

Bila ditelusuri, sejarah perbankan dimulai dari jasa penukaran uang. Kemudian kegiatan operasional bank berkembang menjadi tempat penitipan uang, lalu ditambah dengan memberikan pinjaman.

Baca juga: Mengenal Sejarah Mata Uang Indonesia

Saat ini bentuk bank sudah merambah ke dunia digital, kegiatan operasionalnya pun bukan hanya penukaran uang, penitipan uang, dan peminjaman uang tapi juga pengiriman uang, penyimpanan barang dan surat berharga, dan sebagainya.

Di Indonesia, praktik perbankan sudah tersebar hingga ke pelosok desa. Saat ini hampir semua individu memiliki rekening di bank.

Jika melihat sejarahnya, tentu sudah tergambar mengenai apa itu bank. Mari memahami pengertian bank lebih lanjut dengan penjelasan di bawah ini.

Pengertian Bank

Kata bank berasal dari bahasa Italia, yaitu banca yang berarti meja yang dipergunakan oleh para penukar uang di pasar. 

Baca juga: Sebagai Bank Sentral, Apakah BI Wajib Cari Untung?

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perbankan, bank adalah badan usaha penghimpun dana masyarakat dalam bentuk simpanan lalu menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit atau lainnya guna meningkatkan taraf hidup masyarakat.

Menurut Pierson, ahli ekonomi dari Belanda, bank adalah badan atau lembaga yang menerima kredit atau simpanan dari masyarakat dalam bentuk giro, deposito berjangka, dan tabungan.

Menurut Sommary, bank adalah suatu badan yang berfungsi mengambil dan memberikan kredit, baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang.

Gedung De Javasche Bank di Bandung tahun 1918. Bank adalah salah satu lembaga keuangan Indonesia yang berfungsi menggerakkan roda perekonomian, Bank memiliki sejarah yang panjang hingga bisa menjadi bank yang ada saat ini.Tropenmuseum Gedung De Javasche Bank di Bandung tahun 1918. Bank adalah salah satu lembaga keuangan Indonesia yang berfungsi menggerakkan roda perekonomian, Bank memiliki sejarah yang panjang hingga bisa menjadi bank yang ada saat ini.

Berdasarkan pengertian tersebut, bank adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang keuangan. Artinya, kegiatan operasional perbankan selalu berkaitan dengan keuangan.

Secara sederhana, cara kerja bank berawal dari tabungan yang disetorkan oleh nasabah. Kemudian dana tabungan tersebut akan dipinjamkan ke pihak yang membutuhkan modal dengan menyertakan bunga.

Selain itu, dana tabungan nasabah juga bisa digunakan untuk investasi ke instrumen investasi seperti surat utang pemerintah untuk mendapat keuntungan.

Bunga dan keuntungan yang didapat dari peminjaman dan investasi inilah yang akan diberikan ke nasabah dengan nama bunga tabungan.

Baca juga: Pengertian Uang dan Sejarahnya di Indonesia

Industri perbankan telah mengalami perubahan besar dalam beberapa tahun terakhir. Bank kini tidak hanya berbentuk kantor cabang atau fisik, melainkan analog dan digital.

Dengan perubahan tersebut, perbankan kini dituntut untuk memiliki fleksibilitas pada layanan yang ditawarkan. Misalnya, untuk memudahkan nasabah, bank membuat layanan mobile banking atau internet banking.

Fungsi bank

Melansir dari Gramedia Blog, bank memiliki berbagai fungsi dalam kehidupan sehari-hari, fungsi bank adalah:

  • Bank menjadi model investasi.
  • Bank untuk menghilangkan risiko dengan jalan lindung nilai atau disebut juga sebagai risk management.
  • Bank sebagai sarana untuk mencari atau memberikan informasi tentang harga komoditas tertentu di kemudian hari.
  • Bank dapat memberikan kesempatan untuk berspekulasi terhadap perubahan nilai pasar dari transaksi dari transaksi derivatif.
  • Bank dapat memberikan gambaran kepada manajemen produksi dalam menilai permintaan dan kebutuhan pasar di masa mendatang.

Baca juga: Apa Saja Tugas Teller Bank?

Jenis-jenis bank

Menurut UU Nomor 10 Tahun 1998, jenis-jenis bank adalah:

1. Bank umum.

Bank umum sering disebut bank komersial. Cakupan wilayah operasional bank umum adalah seluruh wilayah Indonesia.

Bank umum adalah bank yang kegiatan usahanya dilakukan secara konvensional dan atau berdasarkan prinsip syariah, yang dalam kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.

Sifat jasa yang diberikan bank umum adalah umum. Artinya bank umum dapat memberikan seluruh jasa perbankan yang ada. 

2. Bank Perkreditan Rakyat (BPR)

BPR adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional dan atau berdasarkan prinsip syariah, yang dalam kegitannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.

Baca juga: Mengenal Won, Mata Uang Korea Selatan Lebih Dekat

Sifat jasa yang diberikan BPR jauh lebih sempit dibanding bank umum. Pasalnya, BPR dilarang menerima simpanan giro, kegiatan valas, dan perasuransian.

Ilustrasi bank digital. Bank adalah salah satu lembaga keuangan di Indonesia. Kini bank tidak hanya berbentuk fisik (kantor cabang) tetapi juga berbentuk digital.bca Ilustrasi bank digital. Bank adalah salah satu lembaga keuangan di Indonesia. Kini bank tidak hanya berbentuk fisik (kantor cabang) tetapi juga berbentuk digital.

Selain itu, mengutip buku Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya oleh Ardhansyah Putra dan Dwi Saraswati, jenis-jenis bank juga dapat dibagi menjadi beberapa kategori, seperti:

1. Jenis bank dari segi kepemilikannya

Jenis bank ini melihat siapa yang memiliki bank tersebut dari sisi pendirian dan penguasaan sahamnya. Kategori ini dibagi menjadi empat bank, yaitu:

  • Bank pemerintah. Bank yang modal dan keuntungannya dimiliki pemerintah adalah bank milik pemerintah atau Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Contohnya Bank BRI, Bank BNI, Bank Mandiri, dan Bank BTN.
  • Bank swasta nasional. Bank yang sebagian besar sahamnya dan akta pendiriannya dimiliki oleh swasta nasional. Begitupun dengan pembagian keuntungannya. Contoh Bank BCA, Bank Muamalat, dan Bank Danamon.
  • Bank koperasi. Kepemilikan saham bank koperasi dimiliki oleh perusahaan berbadan hukum koperasi. Contohnya Bank Umum Koperasi Indonesia.
  • Bank asing. Bank asing merupakan cabang dari bank yang ada di luar negeri, baik itu milik swasta maupun pemerintah negara lain. Contohnya, American Express Bank, Bank of America, Deutsche Bank, dan Bank Bangkok.
  • Bank campuran. Kepemilikan bank campuran oleh pihak asing dan swasta nasional. Namun kepemilikan sahamnya mayoritas dipegang oleh warga negara Indonesia. Contohnya, Bank Sakura Swadarma, Bank Finconesia, Mitsubishi Buana Bank, dan interpacific bank.

Baca juga: Daftar SWIFT Code BCA dan Bank Lain di Indonesia

3. Jenis bank dilihat dari statusnya

Bank ini dilihat dari segi kemampuannya melayani masyarakat, dibagi menjadi dua, yaitu:

  • Bank devisa adalah bank yang dapat melaksanakan transaksi ke luar negeri atau yang berhubungan dengan mata uang asing secara keseluruhan.
  • Bank non-devisa adalah bank yang belum mengantongi izin untuk melaksanakan transaksi sebagai bank devisa dan tidak bisa melakukan transasksi ke luar negeri.

4. Jenis bank dari cara menentukan harga

Jenis bank ini melihat bank dari cara menentukan harga jual dan harga beli suatu bank. Jenis bank ini dibagi menjadi dua, yaitu:

  • Bank konvensional adalah dalam mencari keuntungan dan menentukan harga berdasarkan metode menetapkan bunga sebagi harga dan menerapkan biaya-biaya dalam nominal tertentu (fee based).
  • Bank syariah adalah bank yang menentukan harga produknya berdasarkan prinsip hukum Islam. Metode bank syariah adalah menggunakan prinsip bagi hasil, penyertaan modal, jual beli dengan memperoleh keuntungan, pembiayaan dengan sewa murni tanpa pilihan, dan pemindahan kepemilikan atas barang yag disewa dari pihak bank oleh pihak lain.

Baca juga: Apa Itu Bank Digital dan Bedanya dengan Layanan Online Bank?

Kesimpulannya, bank adalah lembaga keuangan yang menyalurkan dana tabungan masyarakat menjadi berbagai pinjaman untuk masyarakat lain yang membutuhkan dana. Bank konvensional adalah jenis perbankan yang paling banyak ada di Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com