Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Sesi I DItutup Melorot 1,47 Persen, Asing Lepas BBRI, ARTO, dan BBCA

Kompas.com - 25/01/2022, 12:50 WIB
Kiki Safitri,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada penutupan sesi I perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di zona merah pada Selasa (25/12/2021). Demikian juga dengan mata uang garuda di pasar spot yang melemah.

IHSG sesi I ditutup melorot 97,86 poin (1,47 persen) pada level 6.557,3.

Melansir RTI, terdapat 112 saham yang hijau, 434 saham merah dan 122 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi mencapai Rp 7,3 triliun dengan volume 14,7 miliar saham.

Baca juga: BNI Bakal Akuisi 63,9 Persen Saham Bank Mayora

Net sell asing tertinggi dicatatkan oleh Bank Rakyat Indonesia (BBRI) sebesar Rp 130,2 miliar. BBRI selama sesi I perdagangan melemah 1,7 persen di level Rp 4.050 per saham. BBRI mecatatkan total transaksi Rp 291,7 miliar dengan volume 71,7 juta saham.

Bank Jago (ARTO) juga catatkan aksi jual bersih tertinggi sebesar Rp 110,6 miliar. Saham ARTO ambles 6,4 persen di level Rp 17.175 per saham. Adapun volume perdagangan ARTO mencapai 36,9 juta saham dengan total transaksi Rp 644,9 miliar.

Bank Central Asia (BBCA) juga catatkan net sell tertinggi setelah BBRI dan ARTO, senilai Rp 93,6 miliar. BBCA melemah 0,9 persen di level Rp 7.725 per saham. Adapun volume perdagangan BBCA sebesar 43,2 juta saham dengan total transaksi Rp 331,5 miliar.

Adaro Energy (ADRO) dan Bank Mandiri (BMRI) mencatatkan aksi beli bersih tertinggi pada sesi I masing-masing sebesar Rp 62,2 miliar dan Rp 31,2 miliar. ADRO selama sesi I, ambles 3,08 persen di level Rp 2.200 per saham, demikian juga dengan BMRI yang melemah 0,69 persen di level Rp 7.225 per saham.

Top Losers di sesi I, Bank Neo Commerce (BBYB) yang terperosok 6,8 persen di level Rp 1.830 per saham. Bank Amar Indonesia (AMAR) juga ambles 6,4 persen di level Rp 580 per saham, dan Aneka Tambang (ANTM) juga terkoreksi 5 persen di level Rp 1.790 per saham.

Top Gainers di sesi I, Autopedia Sekses Lestari (ASLC) yang meroket 25 persen di level Rp 320 per saham, Pollux Properties Indonesia (POLL) melesat 20,4 persen di level Rp 1.000 per saham, dan Temas (TMAS) di level Rp 1.465 per saham atau naik 5,4 persen.

Bursa Asia merah dengan penurunan Nikkei 2 persen, Hang Seng Hong Kong 1,5 persen, Strait Times 1,29 persen, dan Shanghai Komposit 1,63 persen.

Berdasarkan data Bloomberg, rupiah bergerak melemah. Pukul 12.24 WIB mata uang garuda berada di level Rp 14.360 per dollar AS atau turun 26 poin (0,18 persen) dibandingkan sebelumnya Rp 14.334 per dollar AS.

Baca juga: IHSG Masih Akan Merah? Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

Whats New
Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Whats New
Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Whats New
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Whats New
Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Whats New
Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Whats New
Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Earn Smart
Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Earn Smart
Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Whats New
United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

Whats New
Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Whats New
Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Whats New
KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Earn Smart
Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com