Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Ditutup Melemah 1,3 Persen, Bagaimana dengan Rupiah?

Kompas.com - 25/01/2022, 15:28 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah pada perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (25/1/2022). Sepanjang hari ini IHSG tak sekalipun menyentuh zona hijau.

IHSG ditutup turun 86,99 poin (1,31 persen) pada 6.568,17. Asing tercatat melakukan aksi beli bersih (net buy) sebesar Rp 108,03 miliar pada perdagangan hari ini.

Melansir RTI, terdapat 126 saham yang hijau, 432 saham merah, dan 123 saham lainnya stagnan. Jumlah transaksi seharian ini mencapai Rp 12,9 triliun dengan volume 23,81 miliar saham.

Baca juga: IHSG Sesi I DItutup Melorot 1,47 Persen, Asing Lepas BBRI, ARTO, dan BBCA

BBRI, BBCA, ARTO

Net sell asing tertinggi dicatatkan oleh Bank Rakyat Indonesia (BBRI) sebesar Rp 194,7 miliar. BBRI selama sesi II perdagangan turun 1,2 persen di level Rp 4.070 per saham. BBRI mecatatkan total transaksi Rp 749,6 miliar dengan volume 184,9 juta saham.

Kemudian, Bank Central Asia (BBCA) juga mencatatkan aksi jual bersih asing tertinggi sebesar Rp 144,6 miliar. Saham BBCA melemah 0,32 persen di level Rp 7.775 per saham. Adapun volume perdagangan BBCA mencapai 106,8 juta saham dengan total transaksi Rp 821,8 miliar.

Bank Jago (ARTO) juga mencatatkan net sell asing tertinggi setelah BBRI dan BBCA, senilai Rp 88,3 miliar. SCMA ambles 6,9 persen di level Rp 17.075 per saham. Adapun volume perdagangan ARTO sebesar 51 juta saham dengan total transaksi Rp 886,1 miliar.

Baca juga: Masih Lesu, IHSG dan Rupiah Awal Sesi Melemah

Top gainers dan top losers

Saham yang menahan indeks hari ini dipimpin oleh saham bank mini seperti Bank Neo Commerce (BBYB) yang anjlok 6,8 persen di level Rp 1.830 per saham. Kemudian, Elang Mahkota Teknologi (EMTK) juga terjun 6,7 persen di level Rp 1.725 per saham. Selanjutnya, saham Aneka Tambang (ANTM) juga terperosok 6,6 persen di level Rp 1.760 per saham.

Saham yang menopang indeks antara lain, saham Autopedia Sukses Lestari (ASLC) yang meroket 25 persen di level Rp 320 per saham. Kemudian, Berkah Beton Sadaya (BEBS) melesat 10,4 persen di level Rp 4.750 per saham. Selanjutanya Sumber Global Energy (SGER) juga menanjak 7,6 persen di level Rp 1.830 per saham.

Bursa Asia merah dengan penurunan Strait Times 1,31 persen, Hang Seng Hong Kong 1,67 persen, Nikkei 1,6 persen, dan Shanghai Komposit 2,58 persen.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com