IHSG Diprediksi Melemah Hari Ini, Simak Rekomendasi Sahamnya

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan melemah pada Kamis (27/1/2022). IHSG Rabu (26/1/2022) ditutup positif di level 6.600,81 atau naik 32,64 poin (0,5 persen).

Research Analyst Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper mengatakan, secara teknikal pergerakan masih dalam tren pelemahan jangka menengah. Pergerakan IHSG hari ini juga dibayangi oleh sentiment penguatan harga komoditas.

“IHSG diprediksi melemah, investor akan mencermati beberapa data ekonomi tertutama dari Amerika Serikat serta hasil rapat The Fed serta kebijakan kedepan yang menyebabkan adanya ketidakpastian,” kata Dennies dalam rekomendasinya.

Baca juga: IPO NETV, Karyawan Dapat 2,91 Persen Saham, Apa Manfaatnya?

Dennies memproyeksikan hari ini IHSG akan bergerak resistance di level 6.635 sampai dengan 6.617, dan support di level 6.565 sampai dengan 6.531.

Berbeda dengan Analis Panin Sekuritas William Hartanto yang mengatakan, hari ini IHSG berpeluang lanjutkan penguatan secara terbatas, dengan pergerakannya konsolidasi antara 6.530 hingga 6.754.

“Hari ini IHSG masih dengan pergerakan konsolidasi dan berpotensi melanjutkan penguatan terbatas. IHSG hari ini cenderung menguat dalam range 6.530 - 6.754,” kata William.

Baca juga: Rencana Buyback Saham BRI Diyakini Tidak Pengaruhi Kondisi Keuangan Perseroan

Adapun rekomendasi teknikal dari tiga perusahaan sekuritas, antara lain:

1. Artha Sekuritas

• PTPP entry level 915 - 935, TP 970 - 990, stop loss 900
• DSNG entry level 510 - 525, TP 540 - 555, stop loss 500
• MNCN entry level 915 - 935, TP 970 - 990, stop loss 900.

2. Panin Sekuritas

• BRPT rekomendasi buy 880 – 890, TP 920 – 960, stop loss <835
• ISSP rekomendasi buy 342 – 348, TP 388 – 412, stop loss <332
• ULJT rekomendasi buy 1.585 – 1.595, TP 1.700, stop loss <1.540.

3. Pilarmas Investindo

• UNVR last price 4.130, support 4.020, resistance 4.340
• INDY last price 1.960, support 1.920, resistance 2.030, TP 2.020, Exit 1.500
• BBNI last price 7.125, support 6.925, resistance 7.325, TP 7.300 - 9.550, Exit 4.550 - 6.900.

Baca juga: BNI Bakal Akuisi 63,9 Persen Saham Bank Mayora

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.