Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditarget Capai Realisasi Investasi Rp 1.200 Triliun, Ini 3 Strategi Menteri Bahlil

Kompas.com - 27/01/2022, 17:38 WIB
Ade Miranti Karunia,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Investasi ditargetkan kembali oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada tahun ini, agar bisa mencapai nilai investasi sebesar Rp 1.200 triliun.

Lantas bagaimana langkah Kementerian Investasi mencapai target tersebut?

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengatakan, mempunyai tiga strategi untuk dapat menggapai realisasi investasi tersebut.

"Apa strateginya? Kita akan maksimalkan potensi investasi yang izin-izinnya dan fasilitasnya sudah kita lakukan. Kemarin, kita sudah katakan bahwa beberapa perusahaan yang sudah mendapatkan insentif ada sekitar Rp 2.000 triliun lebih ini akan menjadi bagian terpenting serapan investasi kita," paparnya dalam konferensi pers virtual, Kamis (27/1/2022).

Baca juga: Realisasi Investasi 2021 Rp 901,2 Triliun, Bahlil: Lampaui Target dari Perintah Presiden

Strategi berikutnya, pemerintah akan mendorong percepatan konstruksi investasi yang sudah terealisasi di Indonesia. Dengan begitu kata Bahlil, maka akan mempercepat penyerapan target nilai investasi Rp 1.200 triliun.

"Yang kedua adalah investasi-investasi yang sudah kita launching mulai dari 2021, baik dari awal maupun pertengahan, kita akan push (dorong) untuk segera melakukan konstruksi atau mempercepat schedule mereka. Contoh membangun pabrik yang tadinya enam bulan kita majukan jadi tiga bulan. Berarti ini bisa mempercepat realisasi dan mengangkat realisasi," lanjut dia.

Baca juga: Proyek Hilirisasi Batu Bara Jadi DME Resmi Dibangun, Bahlil: Investasi Full dari Amerika

Langkah terakhir, Bahlil bilang akan membentuk tim tujuannya untuk merayu para investor-investor asing dari berbagai negara luar untuk berinvestasi ke Tanah Air.

"Ketiga adalah kita akan tetap untuk bertempur di global, karena kemampuan keuangan di negara kita itu di bank pasti berkurang. Pasti tidak cukup untuk meningkatkan realisasi investasi kita Rp 1.200 triliun. Maka saya akan membentuk tim. Tim ini yang akan bekerja berkompetisi di beberapa negara termasuk di Uni Emirat Arab, Cina, Korea, Jepang, dan Amerika," ucap dia.

Baca juga: Simak Tips Agar Tidak Terjebak Investasi di Binary Option

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com