Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Perayaan Imlek, Ini Produk Paling Laris di Tokopedia

Kompas.com - 28/01/2022, 16:06 WIB
Kiki Safitri,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com – Salah satu platform belanja online Tokopedia mencatatkan kenaikan pembelian produk kue keranjang sebanyak 4 kali menjelang perayaan Imlek pada tanggal 1 Februari 2022 mendatang.

Sementara itu, produk amplop angpau menjadi beberapa produk favorit masyarakat menjelang Imlek tahun ini, dengan kenaikan transaksi produk parsel dan amplop angpau hampir 3 kali lipat pada Januari 2022.

“Kami melihat masyarakat masih gemar mengirimkan hantaran serta kartu ucapan kepada keluarga dan kerabat. Terbukti dengan meningkatnya jumlah transaksi produk kue keranjang hampir 4 kali lipat jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu,” kata External Communications Senior Lead Tokopedia Ekhel Chandra Wijaya, dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Jumat (28/1/2022).

Baca juga: Jelang Imlek, Harga Emas Diprediksi Terbang Tinggi, Saatnya Beli?

Ekhel mengungkapkan, tak hanya kue keranjang saja yang laris diburu. Dekorasi Imlek juga menjadi salah satu favorit konsumen untuk dibeli. Dengan penjualan yang mencapai dua kali lipat dibanding tahun lalu.

“Jelang Tahun Baru Imlek, masyarakat yang merayakan biasanya mempercantik rumah dengan berbagai dekorasi. Transaksi produk dekorasi Imlek di Tokopedia pun meningkat hampir 2 kali lipat di Januari 2022 dibandingkan periode yang sama tahun 2021,” ungkap dia.

Ekhel mengungkapkan, Tokopedia juga memiliki sederet inisiatif yang juga dihadirkan dalam membantu masyarakat memenuhi kebutuhan menjelang Imlek.

Mulai dari Tokopedia NOW! yang membantu masyarakat memenuhi kebutuhan harian, termasuk produk sembako, daging, sayuran, buah-buahan, makanan ringan dan lainnya - dalam waktu maksimal dua jam pengiriman setelah pembayaran.

Baca juga: Imlek, Bank Mandiri Tebar Promo Kartu Kredit hingga KPR

Ada juga Tokopedia Nyam, dimana Tokopedia menggencarkan kolaborasi dengan pegiat usaha lokal makanan dan minuman untuk mempermudah masyarakat mendapatkan produk makanan dan minuman dengan lebih cepat, efisien dan tanpa harus keluar rumah.

Tokopedia juga menghadirkan kampanye Belanja Makin Hoki yang berlangsung hingga 31 Januari 2022 dan menawarkan berbagai nilai tambah untuk masyarakat terutama yang merayakan Imlek.

“Tokopedia berkomitmen menghadirkan berbagai produk kebutuhan, termasuk menjelang Imlek, agar masyarakat tetap bisa merayakan kegembiraan Tahun Baru Imlek bersama keluarga dengan lebih aman, tanpa perlu keluar rumah,” tutup Ekhel.

Baca juga: Shopee atau Tokopedia, Mana yang Juara di Hati Gen Z?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Relaksasi HET Beras Premium Diperpanjang hingga Bulan Depan

Relaksasi HET Beras Premium Diperpanjang hingga Bulan Depan

Whats New
Tahan Laju Utang Non-Bank, China Naikkan Modal Minimum Perusahaan Pembiayaan 3 Kali Lipat

Tahan Laju Utang Non-Bank, China Naikkan Modal Minimum Perusahaan Pembiayaan 3 Kali Lipat

Whats New
'Food Estate' dan 'Contract Farming' Jauh dari Kedaulatan Pangan

"Food Estate" dan "Contract Farming" Jauh dari Kedaulatan Pangan

Whats New
Kementan Percepat Pompanisasi di Lamongan untuk Optimasi Lahan Rawa hingga Tingkatkan IP

Kementan Percepat Pompanisasi di Lamongan untuk Optimasi Lahan Rawa hingga Tingkatkan IP

Whats New
BKN: Pemindahan ASN ke IKN Bukan Pemaksaan, tapi Kewajiban

BKN: Pemindahan ASN ke IKN Bukan Pemaksaan, tapi Kewajiban

Whats New
China dan Selandia Baru Perkuat Kerja Sama Ekonomi, Ada Apa?

China dan Selandia Baru Perkuat Kerja Sama Ekonomi, Ada Apa?

Whats New
Sri Mulyani Sebut Realisasi Anggaran Bansos Melonjak Tajam di Awal 2024

Sri Mulyani Sebut Realisasi Anggaran Bansos Melonjak Tajam di Awal 2024

Whats New
3 Langkah IFG Dukung Transformasi Sektor Keuangan Non-bank

3 Langkah IFG Dukung Transformasi Sektor Keuangan Non-bank

Whats New
Bank Sentral Jepang Naikkan Suku Bunga untuk Pertama Kali dalam 17 Tahun

Bank Sentral Jepang Naikkan Suku Bunga untuk Pertama Kali dalam 17 Tahun

Whats New
Erick Thohir Usul 7 BUMN Dapat PMN Rp 13,6 Triliun Tahun Ini

Erick Thohir Usul 7 BUMN Dapat PMN Rp 13,6 Triliun Tahun Ini

Whats New
Baru 2.430 ASN yang Siap Dipindahkan ke IKN

Baru 2.430 ASN yang Siap Dipindahkan ke IKN

Whats New
16 Smelter Mineral Bakal Dibangun pada 2024, Nilai Investasinya Rp 183 Triliun

16 Smelter Mineral Bakal Dibangun pada 2024, Nilai Investasinya Rp 183 Triliun

Whats New
Redesain Logo BTN Menuju Era Digitalisasi

Redesain Logo BTN Menuju Era Digitalisasi

Whats New
Marak Bus Bodong, Pengusaha Otobus Imbau Masyarakat Waspada Pilih Angkutan untuk Mudik Lebaran

Marak Bus Bodong, Pengusaha Otobus Imbau Masyarakat Waspada Pilih Angkutan untuk Mudik Lebaran

Whats New
Bukan Hanya 7, Lokasi Pembersihan Hasil Sedimentasi di Laut Berpotensi Ditambah

Bukan Hanya 7, Lokasi Pembersihan Hasil Sedimentasi di Laut Berpotensi Ditambah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com