IHSG Naik 1,15 Persen, Asing Borong BBCA, ARTO, dan BBNI

JAKARTA, KOMPAS.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona hijau pada perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (2/2/2022). Sepanjang hari ini IHSG tak sekalipun menyentuh zona merah.

IHSG ditutup naik 76,5 poin (1,15 persen) pada 6.707,65. Asing tercatat melakukan aksi beli bersih (net buy) sebesar Rp 326,7 miliar pada perdagangan hari ini.

Melansir RTI, terdapat 325 saham yang hijau, 204 saham merah, dan 156 saham lainnya stagnan. Jumlah transaksi seharian ini mencapai Rp 12,5 triliun dengan volume 27,18 miliar saham.

Baca juga: Dinilai Lebih Aman, Ini Pengertian dan Daftar Saham Blue Chip

Net buy asing tertinggi dicatatkan oleh Bank Central Asia (BBCA) sebesar Rp 235,9 miliar. BBCA selama sesi II perdagangan naik 2,3 persen di level Rp 7.800 per saham. BBCA mecatatkan total transaksi Rp 507,7 miliar dengan volume 65,3 juta saham.

Kemudian, Bank Jago (ARTO) juga mencatatkan aksi beli bersih asing tertinggi sebesar Rp 146,7 miliar. Saham ARTO melesat 5,4 persen di level Rp 17.300 per saham. Adapun volume perdagangan BBCA mencapai 52,7 juta saham dengan total transaksi Rp 896,3 miliar.

Bank Negara Indonesia (BBNI) juga mencatatkan net buy asing tertinggi setelah BBCA dan ARTO, senilai Rp 34,9 miliar. BBNI menguat 0,6 persen di level Rp 7.375 per saham. Adapun volume perdagangan BBNI sebesar 19,4 juta saham dengan total transaksi Rp 142,6 miliar.

Saham yang menopang indeks dipimpin oleh, saham Mitra Angkasa Sejahtera (BAUT) yang meroket 34,07 persen di level Rp 244 per saham. Kemudian, Matahari Putra Prima (MPPA) melesat 24,5 persen di level Rp 284 per saham. Selanjutanya Elang Mahkota Teknologi (EMTK) juga melonjak 16,4 persen di level Rp 2.090 per saham.

Saham yang menahan indeks hari ini antara lain, Indo Adaro Minerals Indonesia (ADMR) yang anjlok 6,69 persen di level Rp 1.185 per saham. Kemudian, PP London Sumatra (LSIP) juga melemah 1,5 persen di level Rp 1.240 per saham. Selanjutnya, saham Perusahaan Gas Negara (PGAS) juga terperosok 1,4 persen di level Rp 1.360 per saham.

Bursa Asia mayoritas libur Imlek, dan hanya Indeks Nikkei Tokyo yang aktif dalam perdagangan hari ini, dengan kenaikan 1,6 persen.

Baca juga: IHSG Ditutup Melemah, Rupiah Naik Tipis

Rupiah

Adapun nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot sore ini melemah.

Berdasarkan Bloomberg, mata uang garuda berada di level Rp 14.356 per dollar AS atau turun 26 poin (0,18 persen).

Kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), rupiah berada pada level Rp 14.347 per dollar AS pada Rabu (2/2/2022), atau menguat dibandingkan sebelumnya Rp 14.392 per dollar AS.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Baca juga: Bagaimana Cara Investasi Saham bagi Pemula?