Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

GoToko Lanjutkan Ekspansi Setelah Sukses Beroperasi Satu Tahun

Kompas.com - 04/02/2022, 08:10 WIB
Elsa Catriana,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

GoToko terus berkomitmen sesuai misi perusahaan yaitu tidak hanya menciptakan nilai bisnis, melainkan juga turut meningkatkan kesejahteraan para pelaku usaha warung kelontong.

“Kami ingin memastikan bahwa seluruh layanan GoToko berjalan dengan baik dari hulu sampai hilir, sehingga tercipta rantai pasok yang lancar dan tanpa hambatan sehingga memudahkan para pengusaha warung kelontong mendapatkan kepastian harga, kepastian pengiriman, dan kepastian barang,” kata Gurnoor.

GoToko juga akan memberikan pengalaman yang berbeda kepada pengguna platform.

“Salah satu nilai GoToko adalah mampu memenuhi kebutuhan pengguna platform, dimana mereka akan menjalani pengalaman pertama yang berbeda dalam berbisnis menggunakan digital platform, dan strategi produk kami dibangun untuk itu. Oleh karenanya GoToko akan terus menciptakan inovasi dari data dan teknologi terkini yang relevan untuk menjangkau lebih banyak warung kelontong yang selama ini belum dijangkau ekosistem digital,” ungkap Gurnoor.

Sementara itu, Head of Modern Trade dan Ecommerce Unilever Indonesia Hira Triadi mengaku pihaknya menyambut baik ekspansi GoToko.

Dia menilai perkembangan ini sejalan dengan misi awal kerja sama Unilever dengan GoJek melalui GoToko untuk meningkatkan taraf hidup UMKM, dalam hal ini para peritel tradisional seperti warung kelontong, dengan cara membukakan akses yang lebih mudah dalam memenuhi kebutuhan barang dan jasa.

Selain itu, bagi Unilever Indonesia, kehadiran GoToko juga merupakan bagian yang penting sistem distribusi kami sebagai salah satu cara bagi para mitra pengusaha warung kelontong dalam mendapatkan produk-produk berkualitas bagi keseharian konsumen, dengan harga yang kompetitif.

Hal senada juga diungkapkan oleh produsen makanan dan minuman Danone Indonesia.

Corporate Communication Director, Danone Indonesia Arif Mujahidin, mengatakan, ekspansi layanan GoToko sesuai dengan visi yang dijalankan oleh Danone Indonesia.

Dimana perusahaan memiliki visi untuk menciptakan kesehatan melalui pangan dan hidrasi berkualitas kepada sebanyak - banyaknya masyarakat.

“Dengan kehadiran GoToko yang menjangkau warung-warung kelontong, maka diharapkan dapat semakin memperluas penciptaan masyarakat dan lingkungan yang lebih sehat," kata Arif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com