Rupiah dan IHSG Menguat di Sesi I Perdagangan

JAKARTA, KOMPAS.com – Pada penutupan sesi I perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di zona hijau pada Jumat (4/2/2022). Demikian juga dengan rupiah di pasar spot yang menguat.

Melansir RTI, pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG berada pada level 6.707,98 atau naik 24,13 poin (0,36 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya di level 6.683,85.

Sementara itu, terdapat 281 saham yang hijau, 222 saham merah dan 166 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 5,7 triliun dengan volume 12,9 miliar saham.

Baca juga: Pagi Ini IHSG Melaju, Rupiah Turun Tipis

Siang ini, Bank Rakyat Indonesia (BBRI) catatkan aksi beli bersih tertinggi sebesar Rp 345 miliar. Saham BBRI menguat 0,9 persen di level Rp 4.170 per saham. Adapun volume perdagangan BBRI mencapai 110,3 juta saham dengan total transaksi Rp 460,5 miliar.

Net buy asing tertinggi juga dicatatkan oleh Telkom Indonesia (TLKM) sebesar Rp 41,4 miliar. TLKM siang ini naik 0,24 persen ke level Rp 4.210 per saham. TLKM mecatatkan total transaksi Rp 220,5 miliar dengan volume 52,2 juta saham.

Menyusul saham Bank Central Asia (BBCA) yang juga catatkan aksi beli bersih tertinggi selanjutnya, sebesar Rp 41 miliar. BBCA siang ini stagnan di level Rp 7.725 per saham. Total transaksi BBCA siang ini mencapai Rp 137,1 miliar dengan volume 17,7 juta saham.

Aksi jual bersih tertinggi siang ini antara lain Aneka Tambang (ANTM) dan Vale Indonesia (INCO) masing-masing sebesar Rp 31,8 miliar dan Rp 13,5 miliar. ANTM siang ini melemah 1,6 persen di level Rp 1.810 per saham, sementara INCO stagnan di level Rp 4.700 per saham.

Losers siang ini antara lain, Sumber Global Energy (SGER) yang ambles 6,9 persen di level Rp 1.615 per saham, Lippo Karawaci (LPKR) juga teperosok 2,19 persen di level Rp 134 per saham, dan Aneka Tambang (ANTM) di level Rp 1.810 per saham atau turun 1,6 persen.

Baca juga: IHSG Diprediksi Melemah, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Gainers siang ini antara lain, Bank Amar Indonesia (AMAR) yang melesat 12,15 persen di level 600 per saham. Matahari Putra Prima (MPPA) meroket 6,02 persen di level Rp 282 per saham, dan Bukalapak (BUKA) juga menanjak 4,4 persen di level Rp 376 per saham.

Bursa Asia menghijau dengan kenaikan Nikkei 0,74 persen, Hang Seng Hong Kong 3,15 persen dan Strait Times 0,2 persen.

Berdasarkan Bloomberg, rupiah pada tengah siang ini bergerak menguat. Pukul 12.06 WIB mata uang garuda berada di level Rp 14.374 per dollar AS atau naik 4 poin (0,02 persen) dibanding sebelumnya Rp 14.376 per dollar AS.

Baca juga: Dinilai Lebih Aman, Ini Pengertian dan Daftar Saham Blue Chip

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.