Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Fungsi Iklan bagi Pemerintah dan Perusahaan?

Kompas.com - 09/02/2022, 19:00 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Iklan adalah segala bentuk promosi untuk menarik khalayak ramai agar tertarik pada barang dan jasa yang ditawarkan. Bagaimana fungsi iklan bagi pemerintah dan perusahaan?

Dikutip dari buku Periklanan Komunikasi Pemasaran Terpadu oleh Morrisan, iklan adalah setiap bentuk komunikasi nonpersonal terkait suatu organisasi, produk, servis, atau ide yang dibayar oleh sponsor.

Biasanya iklan dipasang di tempat yang dilihat banyak orang seperti di billboard, brosur, media sosial, website, dan media massa seperti TV, radio, majalan, dan koran.

Dengan demikian, pesan yang disampaikan iklan tidak segera mendapatkan umpan balik dari penerima pesan.

Baca juga: Profesi yang Banyak Dicari, Apa Itu Digital Marketing?

Oleh karenanya sebelum beriklan, pemasang iklan harus benar-benar mempertimbangkan bagaimana penerima iklan akan memberikan respons terhadap pesan iklan.

Iklan harus memiliki unsur-unsur mudah diingat, menarik khalayak, informatif, dan menggunakan bahasa serta ilustrasi yang mudah dimengerti supaya iklan tersebut sukses menyampaikan pesannya.

Sifat, tujuan, dan fungsi iklan bagi pemerintah dan perusahaan tentu berbeda karena keduanya memiliki tujuan yang berbeda dalam memasang iklan.

Oleh karenanya informasi terkait bagaimana fungsi iklan bagi pemerintah dan perusahaan kerap kali dicari oleh masyarakat.

Baca juga: Butuh Uang Tambahan? Simak Cara Daftar Shopee Affiliates Program

Fungsi iklan bagi pemerintah dan perusahaan

Untuk menjawab pertanyaan bagaimana fungsi iklan bagi pemerintah dan perusahaan, simak penjabaran berikut ini.

1. Fungsi iklan bagi pemerintah

Fungsi iklan bagi pemerintah lebih bersifat umum. Biasanya iklan berisi ajakan kepada masyarakat untuk mendukung atau berpartisipasi dalam program pemerintah.

Contoh iklan bagi pemerintah, selama pandemi Covid-19 di media massa sering terlihat iklan pemerintah yang mengimbau masyarakat untuk selalu gunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

Ilustrasi iklan. Bagaimana fungsi iklan bagi pemerintah dan perusahaan? Tentu fungsinya berbeda karena tujuan keduanya memasang iklan berbeda.Freepik.com/pikisuperstar Ilustrasi iklan. Bagaimana fungsi iklan bagi pemerintah dan perusahaan? Tentu fungsinya berbeda karena tujuan keduanya memasang iklan berbeda.

Adapun fungsi iklan bagi pemerintah, sebagai berikut:

  • Memberikan informasi terkait layanan masyarakat.
  • Mendidik masyarakat tentang program-program kesehatan.
  • Menginformasikan terkait kinerja pemerintah.
  • Menginformasikan masyarakat terkait peraturan lalu lintas.
  • Mempromosikan tempat pariwisata.
  • Mengimbau masyarakat untuk selalu menaati peraturan pemerintah.

2. Fungsi iklan bagi perusahaan

Sementara, fungsi iklan bagi perusahaan lebih beragam. Namun umumnya iklan digunakan untuk memasarkan produk baik berupa barang atau jasa kepada pelanggan agar mengetahui dan tertarik untuk membeli produk yang diiklankan.

Contoh iklan bagi perusahaan di antaranya iklan produk makanan dan minuman, iklan marketplace, iklan homecare untuk layanan kesehatan, hingga iklan aplikasi kesehatan.

Baca juga: Cara Pesan Tiket Pesawat secara Online di Tokopedia

Adapun fungsi fungsi iklan bagi perusahaan, yaitu:

  • Untuk mempromosikan produk baik berupa barang atau jasa.
  • Agar konsumen selalu mengingat produk yang diiklankan.
  • Untuk menarik konsumen membeli produk.
  • Untuk menarik konsumen merekomendasikan produk yang diiklankan kepada orang terdekatnya.
  • Menginformasikan perusahaan membuat produk apa saja kepada konsumen.
  • Memberikan nilai tambah suatu produk.

Demikian penjelasan terkait pertanyaan "bagaimana fungsi iklan bagi pemerintah dan perusahaan?" yang sering dicari informasinya oleh masyarakat. Fungsi iklan tentu akan berbeda mengingat keduanya memiliki tujuan yang berbeda dalam memasang iklan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com