Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rupiah dan IHSG Kompak Melaju di Zona Hijau

Kompas.com - 10/02/2022, 09:31 WIB
Kiki Safitri,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona hijau pada awal perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Kamis (10/2/2022). Demikian juga dengan rupiah yang menguat pada perdagangan pasar spot.

Melansir data RTI, pukul 09.09 WIB, IHSG berada pada level 6.853,8 atau naik 19,2 poin (0,28 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 6.834,6.

Sebanyak 237 saham melaju di zona hijau dan 138 saham di zona merah. Sedangkan 200 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 1,06 triliun dengan volume 2,6 miliar saham.

Baca juga: Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp 2.000 per Gram, Simak Rinciannya!

Bursa Asia mixed dengan kenaikan Hang Seng Hong Kong 0,29 persen, dan Nikkei 0,18 persen. Sementara itu, Strait Times melemah 0,11 persen, dan Shanghai Komposit turun 0,09 persen.

Wall Street pagi ini hijau dengan kenaikan Dow Jones Industrial Average (DJIA) 0,86 persen, S&P 500 sebesar 1,45 persen, dan Nasdaq 2,08 persen.

Sebelumnya, Analis Panin Sekuritas William Hartanto mengatakan, hari ini IHSG berpeluang menguji level 6.900. William mengatakan, saat ini daya beli cukup tinggi, sehingga aksi net buy investor bisa menjadi katalis yang mendorong penguatan IHSG hari ini.

Baca juga: Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian, dari 0,5 Gram hingga 1 Kg

“IHSG terdorong menguat kembali dengan katalis net buy investor asing, berpotensi menguji level 6.900 sebagai resistance. Hari ini IHSG berpotensi bergerak mixed cenderung menguat dalam range 6.731-6.900,” kata William dalam rekomendasinya.

Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot pagi ini menguat. Melansir Bloomberg, pukul 09.01 WIB rupiah bergerak pada level Rp 14.347 per dollar AS, atau naik 12 poin (0,08 persen) dibanding penutupan sebelumnya di level Rp 14.358 per dollar AS.

Pengamat pasar uang Ariston Tjendra mengatakan, penguatan rupiah ditopang oleh optimisme pemulihan ekonomi dan pergerakan indeks Asia dan AS yang positif.

"Nilai tukar rupiah masih berpeluang menguat hari ini terhadap dollar AS karena pasar masih terlihat optimis terhadap pemulihan ekonomi," kata Ariston kepada Kompas.com.

Dari dalam negeri, pasar juga akan fokus pada hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia. Menurut Ariston, BI kemungkinan akan mempertahankan suku bunga acuannya, meskipun tingkat inflasi di Januari sudah di dalam kisaran target BI.

"Pasar akan melihat langkah moneter lainnya yang akan dilakukan BI setelah pada rapat sebelumnya BI menyatakan akan menaikan GWM yang artinya pengetatan moneter akan dimulai tahun ini," tambah dia.

Ariston memprediksi rupiah hari ini akan bergerak pada kisaran Rp 14.340 per dollar AS sampai dengan Rp 14.370 per dollar AS.

Baca juga: IHSG Diprediksi Bakal Menguat, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Whats New
Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Whats New
Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Whats New
Honda Prospect Motor Buka Lowongan Kerja, Cek Posisi dan Syaratnya

Honda Prospect Motor Buka Lowongan Kerja, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Tahun Pertama Kepemimpinan Prabowo, Rasio Utang Pemerintah Ditarget Naik hingga 40 Persen

Tahun Pertama Kepemimpinan Prabowo, Rasio Utang Pemerintah Ditarget Naik hingga 40 Persen

Whats New
Revisi Aturan Impor Barang Bawaan dari Luar Negeri Bakal Selesai Pekan Ini

Revisi Aturan Impor Barang Bawaan dari Luar Negeri Bakal Selesai Pekan Ini

Whats New
Pacu Kontribusi Ekspor, Kemenperin Boyong 12 Industri Alsintan ke Maroko

Pacu Kontribusi Ekspor, Kemenperin Boyong 12 Industri Alsintan ke Maroko

Whats New
Uji Coba Bandara VVIP IKN Akan Dilakukan pada Juli 2024

Uji Coba Bandara VVIP IKN Akan Dilakukan pada Juli 2024

Whats New
Menteri Basuki Bakal Pindah ke IKN Juli 2024 dengan 2 Menteri Lain

Menteri Basuki Bakal Pindah ke IKN Juli 2024 dengan 2 Menteri Lain

Whats New
Harga Emas Dunia Stabil di Tengah Meredanya Konflik Timur Tengah

Harga Emas Dunia Stabil di Tengah Meredanya Konflik Timur Tengah

Whats New
Pemerintah Susun Rancangan Aturan Dana Abadi Pariwisata, untuk Apa?

Pemerintah Susun Rancangan Aturan Dana Abadi Pariwisata, untuk Apa?

Whats New
Soal Wajib Sertifikat Halal di Oktober, Kemenkop-UKM Minta Kemenag Permudah Layanan untuk UMKM

Soal Wajib Sertifikat Halal di Oktober, Kemenkop-UKM Minta Kemenag Permudah Layanan untuk UMKM

Whats New
Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Kerja Sama dengan Israel

Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Kerja Sama dengan Israel

Whats New
Nasabah Bank Jago Bertambah 3 Juta Setiap Tahun

Nasabah Bank Jago Bertambah 3 Juta Setiap Tahun

Whats New
RUPST MPXL Sepakati Pembagian Dividen dan Tambah Komisaris

RUPST MPXL Sepakati Pembagian Dividen dan Tambah Komisaris

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com