Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asuransi Unit Link: Pengertian, Keuntungan, Risiko, dan Jenis-jenisnya

Kompas.com - Diperbarui 24/08/2022, 14:22 WIB
Nur Jamal Shaid,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

Sayangnya informasi penting tentang risiko investasi maupun biaya-biaya yang timbul dari pembelian unit link ini sering kali tidak diketahui oleh konsumen.

Baca juga: OJK Beberkan Penyebab Menjamurnya Pinjol Ilegal

Biaya-biaya dalam asuransi unit link

Beberapa biaya yang akan dibebankan kepada pemegang polis asuransi unit link di antaranya adalah sebagai berikut:

  • Biaya asuransi, komponen biaya yang dibebankan kepada konsumen sehubungan dengan pertanggungan yang diberikan oleh perusahaan asuransi.
  • Biaya perolehan atas polis (akuisisi) yang antara lain meliputi biaya pemeriksaan kesehatan, pengadaan polis, dan pencetakan dokumen, remunerasi/komisi bagi karyawan dan agen.
  • Biaya administrasi, biaya yang dibebankan sehubungan dengan adanya administrasi polis.
  • Biaya pengelolaan dana, biaya yang dibebankan terhadap aset investasi unit link yang dimiliki oleh konsumen yang ditujukan untuk pengelolaan investasi.
  • Biaya pengalihan dana (switching), merupakan biaya yang dibebankan dalam hal terdapat pengalihan alokasi dana investasi yang dilakukan oleh pemegang polis.
  • Biaya penarikan, biaya yang dibebankan jika konsumen melakukan penarikan sebagian dana pada tahun awal kepesertaan.
  • Biaya top up, biaya yang dibebankan jika konsumen melakukan pembayaran premi tambahan untuk meningkatkan nilai investasi (premi top up).
  • Biaya penghentian/penebusan polis, merupakan biaya yang dibebankan dari nilai investasi jika konsumen melakukan penghentian/penebusan polis asuransi unit link sebelum batas waktu tertentu yang diperbolehkan.

Baca juga: BI: Nilai Tukar Rupiah Terdepresiasi 0,73 Persen, Ini Penyebabnya

Jenis-jenis unit link

Sebelum membeli produk asuransi unit link, ada baiknya mengenali jenis-jenis unit link yang ada di pasar. Dengan mengetahui perbedaan karakteristik antara unit link, Anda bisa menyesuaikan produk unit link mana yang paling sesuai dengan kebutuhan dan profil pribadi.

Menurut Mohammad B. Teguh, perencana keuangan dari Quantum Magna Financial, ada empat jenis asuransi unit link. Keempatnya adalah sebagai berikut:

1. Cash Fund Unit Link atau unit link pasar uang

Biasanya, perusahaan asuransi penerbit unit link jenis ini menempatkan portofolio investasi nasabahnya 100 persen pada instrumen pasar uang, seperti deposito berjangka, SBI, dan surat utang jangka pendek.

Baca juga: Sri Mulyani Tagih 3 Janji BRI, Soal Jumlah Nasabah, Kredit UMKM hingga Laba

Jika Anda tergolong investor yang konservatif dan tidak berani mengambil risiko besar, produk unit link jenis ini bisa jadi pilihan. Sebab selain berjangka waktu pendek, risikonya paling rendah.

Asuransi unit link adalah kontrak asuransi yang memberikan manfaat perlindungan sekaligus investasi. PIXABAY Asuransi unit link adalah kontrak asuransi yang memberikan manfaat perlindungan sekaligus investasi.

2. Fixed Income Unit Link atau unit link pendapatan tetap

Komposisi dana investasi nasabah pada unit link jenis ini akan difokuskan minimal 80 persen di instrumen obligasi.

Jika Anda ingin mendapatkan keuntungan pada tingkat bunga optimal namun tetap mengutamakan pendapatan yang stabil dan konsisten, bisa mempertimbangkan untuk mengambil unit link tipe ini.

3. Managed Unit Link atau unit link pendapatan campuran

Jenis unit link ini biasanya menempatkan portfolio pada saham dan obligasi dengan komposisi tertentu. Banyak orang yang berpendapat, jenis unit link ini sesuai bagi para nasabah yang ingin memperoleh pendapatan memadai sekaligus peluang pertumbuhan investasi jangka panjang.

Baca juga: Tiga Peran Penting Rumah Tangga Pemerintah dalam Kegiatan Ekonomi

4. Equity Unit Link atau unit link dana saham

Terakhir, jenis unit link dana saham umumnya menempatkan dana nasabah pada saham minimal 80 persen. Jika Anda ingin mendapatkan keuntungan berinvestasi secara maksimal bisa mempertimbangkan unit link ini.

Syaratnya, Anda harus berani mengambil risiko tinggi. Sebab, nilai investasi yang kita benamkan di unit link jenis ini sangat bergantung pada pergerakan indeks saham.

Itulah penjelasan mengenai asuransi unit link, kelebihan, risiko dan jenis-jenisnya. Sebelum membeli produk ini, pastikan Anda memahami apa itu unit link serta berbagai risikonya.

Jangan langsung tergiur janji imbal hasil besar, sebab asuransi unit link bukan tabungan. Asuransi unit link merupakan kombinasi antara asuransi dan investasi yang memiliki risiko fluktuasi.

Baca juga: Sempat Terperosok, Harga Kripto Kini Mulai Rebound

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com