Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mau Cari Asuransi Kesehatan yang Tepat? Perhatikan Ciri-cirinya

Kompas.com - 12/02/2022, 17:33 WIB
Fika Nurul Ulya,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Memiliki asuransi kesehatan di masa pandemi menjadi pilihan bagi sebagian orang untuk menjaga diri dan keluarganya, serta kondisi finansialnya.

Hal ini tak terlepas dari kasus Covid-19 yang kembali meningkat sejak awal tahun 2022. Puncaknya diproyeksi terjadi pada akhir Februari dengan jumlah kasus 2-3 kali lipat lebih tinggi dibanding varian Delta.

Adanya asuransi kesehatan di masa pandemi setidaknya menambah satu keuntungan, yakni asuransi akan mengcover seluruh biaya pengobatan dan biaya perawatanmu tanpa membongkar celengan atau menarik dana darurat.

Baca juga: LPS Akan Diberi Mandat untuk Menjamin Polis Asuransi

Namun, memilih asuransi yang cocok dan tepat bisa dibilang susah-susah gampang. Kamu harus jeli dan teliti sebelum memutuskan membeli sebuah asuransi.

Mengutip Cermati.com, Sabtu (12/2/2022), berikut ini ciri-ciri asuransi yang tepat dan bisa jadi pilihan untukmu.

1. Uang pertanggungan besar

Perlu kamu tahu, biaya perawatan di rumah sakit, termasuk Covid-19 cukup mahal meski ditanggung pemerintah. Biayanya mencapai puluhan bahkan ratusan juta rupiah. Apalagi di masa pandemi, ada tambahan biaya tes PCR, dan serangkaian tes lain yang dibutuhkan.

Oleh karena itu, kamu perlu mencari asuransi kesehatan dengan uang pertanggungan besar yang bisa mengcover keluhanmu, sehingga memberi keleluasaan untuk mendapatkan perawatan terbaik. Jadi, kamu tidak perlu merogoh kocek pribadi lagi.

Tetapi perlu kamu tahu, uang pertanggungan yang besar biasanya diikuti dengan nilai premi yang besar. Begitupun sebaliknya.

2. Memiliki banyak rekanan rumah sakit

Ciri kedua, untuk menentukan asuransi terbaik bisa dilihat dari jaringan rumah sakit. Semakin banyak dan luas jangkauan rekanan rumah sakit asuransi tersebut, tentu semakin bagus. Kamu dapat berobat di rumah sakit rekanan perusahaan asuransi, baik di dalam maupun luar kota, bahkan luar negeri.

Jaringan rumah sakit yang banyak dan luas biasanya dimiliki perusahaan asuransi dengan nama mentereng. Jadi, tidak ada salahnya untuk melirik perusahaan asuransi yang sudah memiliki nama dan tepercaya.

Baca juga: Asuransi Unit Link: Pengertian, Keuntungan, Risiko, dan Jenis-jenisnya

3. Premi dan manfaat sepadan

Tak bisa dipungkiri, saat ini banyak produk asuransi dengan biaya premi mahal namun manfaatnya hanya itu-itu saja. Jika mendapat penawaran yang seperti itu, baiknya hindari saja.

Asuransi kesehatan yang bagus adalah asuransi yang menawarkan premi dan manfaat sebanding. Jika kamu membayar premi lebih mahal dibanding asuransi yang sekelas, manfaat yang diperoleh harusnya juga semakin banyak.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com