Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sukses Jualan Online, Pasangan Ini Berhasil Jual 300 Kilogram Madu per Hari

Kompas.com - 15/02/2022, 18:33 WIB
Yohana Artha Uly,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Saling mendukung satu sama lain merupakan kunci dalam merintis sebuah bisnis bersama pasangan. Hal itu yang dilakukan oleh Ika Puspa Sari dan Supriyadi yang berhasil membangun Al-Mubarokah Herbal, toko yang menjual berbagai variasi madu, kurma, dan produk herbal lainnya.

Berbekal cita-cita bisa membantu orang lain meningkatkan imunitas dan kesehatan, mereka kini bahu membahu menangani ribuan pesanan setiap harinya. Mereka bahkan berhasil menjual 300 kilogram madu setiap harinya.

“Kami adalah pasangan pemimpi, yang sebelum memulai bisnis selalu berandai-andai. Kami selalu berpikir, alangkah baiknya jika kami bisa bekerja bersama-sama dan menciptakan bisnis keluarga yang sukses," ungkap Ika dalam keterangannya, Selasa (15/2/2022).

Baca juga: Kisah Pengusaha Kue Asal Pontianak yang Kebanjiran Pesanan Menjelang Imlek

"Alangkah baiknya juga kalau bisnis kami bisa membantu banyak orang, dengan produk yang kami sediakan. Dan masih banyak ‘andai-andai’ lainnya yang pada akhirnya mendorong kami untuk membuka toko Al-Mubarokah Herbal,” lanjut dia.

Perjalanan pasangan ini untuk merintis usaha Al-Mubarokah Herbal dimulai dari toko offline yang berdiri di depan rumah Ika dan Gupi, panggilan akrab Supriyadi, pada tahun 2017 lalu.

Awalnya, hanya Gupi seorang yang mengurus toko. Sementara Ika memilih bekerja sebagai dosen kebidanan, sambil sesekali membantu Gupi mengurus toko online di Lazada yang dibangun pada 2018 lalu.

Setelah satu tahun merintis usaha bersama, dagangan madu dan produk lainnya yang sudah dilabeli brand Al-Mubarokah terus berkembang, tak terkecuali dari penjualan online.

Maka Melihat peluang ini, dan juga didorong keinginan untuk memiliki waktu yang lebih fleksibel bersama keluarga, Ika memutuskan untuk berhenti bekerja demi membantu suami membesarkan Al-Mubarokah Herbal.

Baca juga: Kisah Richard Theodore, Sempat Ditipu dan Rugi Ratusan Juta, Kini Punya 80 Outlet Summer Minibar

Setahun membangun toko online, pesanan yang didapat toko Al-Mubarokah Herbal meningkat pesat, dari awalnya hanya puluhan pesanan, terus bertambah hingga menjadi ribuan pesanan setiap harinya. Bahkan, mereka kini memiliki 6 orang karyawan yang membantu menjalani aktivitas toko online.

“Membuka toko online di e-commerce memang tidak semudah kelihatannya. Banyak yang harus dipikirkan dan dipelajari, mulai dari cara upload foto dan menyusun deskripsi produk yang menarik, hingga strategi beriklan yang tepat. Namun dengan kesabaran dan ketekunan, walau sempat tertatih-tatih, ya ternyata kami bisa juga,” papar Ika.

Tips Membangun Bisnis Bersama Pasangan

Kendati bisnis terbilang sukses, ia mengaku, membangun bisnis sebagai pasangan suami istri tentu tidak mudah. Mereka pernah mengalami rintangan dalam membangun Al-Mubarokah Herbal, terutama karena perbedaan pendapat.

Namun Ika dan Gupi mampu mengesampingkan perbedaan, bahkan mengaku bisa menjadi lebih memahami karakter satu sama lain.

Maka, menurutnya, bagi pasangan yang sedang memikirkan untuk membangun usaha bersama namun khawatir terlibat konflik, kunci utama adalah saling meredam ego masing-masing dan berusaha mendengarkan pendapat pasangan.

“Saya dan suami memang memiliki pemikiran yang sangat berbeda. Tapi karena kami punya misi yang sama untuk mengembangkan usaha dan bisa memberikan manfaat untuk orang lain terutama yang bergantung pada usaha kami, maka kami selalu fokus pada tujuan bersama ini," ungkapnya.

"Saya sendiri merasa lebih aman untuk berbisnis bersama suami, karena ke mana pun saya pergi untuk kepentingan usaha, suami pasti akan menemani. Rasanya juga lebih nyaman untuk berdiskusi bersama suami karena kami sudah memahami karakter satu sama lain sehingga bisa lebih menghargai pendapat masing-masing,” lanjut Ika.

Baca juga: 7 Peluang Bisnis Grosir yang Laris Manis

Tips lainnya, kata dia, sebaiknya dibuat pemisahan peran antara suami dan istri sehingga masing-masing memiliki tanggung jawab yang berbeda. Tidak perlu mencampuri tanggung jawab pasangan, bila tidak dimintai pendapat.

Adapun pada Al-Mubarokah Herbal, Ika bertanggung jawab menangani toko online, sedangkan suaminya fokus di sisi produksi. Strategi ini tidak hanya berhasil untuk hubungan Ika dan Gupi sebagai suami istri, namun juga untuk pertumbuhan usahanya.

“Kami sangat bersyukur bisa berada di posisi ini. Bahkan terkadang rasanya masih seperti mimpi. Memang benar, kami ini pasangan pemimpi,” tutup Ika.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com