Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Akuntansi: Pengertian, Tujuan, Proses, Fungsi dan Manfaatnya

Kompas.com - 18/02/2022, 14:00 WIB
Nur Jamal Shaid,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.comAkuntansi adalah istilah yang berkaitan erat dengan sistem hitung menghitung. Umumnya, akuntansi seringkali digunakan dalam kehidupan sehari-hari, terutama yang berkaitan dengan bisnis. Apa itu akuntansi?

Pengertian akuntansi

Dikutip dari Investopedia, akuntansi adalah proses pencatatan transaksi keuangan yang berkaitan dengan bisnis. Proses akuntansi adalah mencakup meringkas, menganalisis, dan melaporkan transaksi bisnis kepada lembaga pengawas, regulator, dan entitas pemungut pajak.

Laporan keuangan yang digunakan dalam akuntansi adalah ringkasan singkat dari transaksi keuangan selama periode akuntansi, meringkas operasi perusahaan, posisi keuangan, dan arus kas.

Baca juga: Adopsi Investasi Hijau Masih Sulit, Bos BI Beberkan 3 Strateginya

Terlepas dari ukuran sebuah bisnis, akuntansi adalah fungsi yang diperlukan untuk pengambilan keputusan, perencanaan biaya, dan pengukuran pengukuran kinerja ekonomi.

Menurut Sunyanto (1999), akuntansi adalah suatu tahapan proses pengumpulan, pengidentifikasian, mencatat, penggolongan, peringkasan serta penyajian atau laporan dari banyaknya transaksi keuangan serta penafsiran hasilnya guna pengambilan keputusan.

Sedangkan menurut Winarno (2006), pengertian akuntansi adalah sebuah proses pencatatan transaksi keuangan dan mengolah data transaksi dan menyajikan sebuah informasi terhadap pihak-pihak yang berhak dan berkepentingan.

Pencatatan akuntansi yang benar dan tepat memungkinkan manajemen perusahaan menjadi lebih memahami keuangan bisnisnya. Akuntansi adalah diperuntukkan agar perusahaan dapat merencanakan pengeluaran masa depan secara strategis untuk memaksimalkan keuntungan.

Baca juga: Hati-hati Tertipu, Ini Daftar 50 Pinjol Ilegal yang Ditutup Satgas Waspada Investasi

Dengan pengetahuan tentang apa itu akuntansi, pemilik bisnis dapat mengontrol apakah bisnis yang mereka jalankan berjalan dengan baik.

Tujuan akuntansi

Dikutip dari Gramedia.com, pada dasarnya tujuan akuntansi adalah untuk melakukan pencatatan, mengumpulkan serta melaporkan informasi terkait keuangan, posisi keuangan, dan arus kas dalam sebuah bisnis.

Secara umum, tujuan akuntansi adalah sebagai berikut:

  • Memberikan informasi perihal keuangan, khususnya itu aktiva maupun pasiva perusahaan.
  • Menyiapkan sekumpulan informasi mengenai perubahan pada berbagai sumber ekonomi (netto) perusahaan.
  • Memaparkan sebuah informasi perihal perubahan pada berbagai sumber ekonomi perusahaan, aset, hutang, serta modal.
  • Menyajikan beberapa informasi lainnya terkait laporan keuangan untuk membantu pengguna laporan tersebut.
  • Menjelaskan informasi keuangan perusahaan, diharapkan dapat membantu pada pembuatan potensi keuntungan perusahaan.

Baca juga: Mendag: Sebenarnya Stok Minyak Goreng Tidak Ada Masalah

Sementara, secara khusus tujuan akuntansi adalah untuk menyediakan informasi dalam bentuk laporan yang berisi posisi keuangan, hasil usaha, dan perubahan posisi keuangan lainnya sesuai Prinsip Akuntansi Berterima Umum (PABU) atau Generally Accepted Accounting Principles (GAAP).

Tujuan akuntansi adalah untuk melakukan pencatatan, mengumpulkan serta melaporkan informasi terkait keuangan, posisi keuangan, dan arus kas dalam sebuah bisnis.PIXABAY Tujuan akuntansi adalah untuk melakukan pencatatan, mengumpulkan serta melaporkan informasi terkait keuangan, posisi keuangan, dan arus kas dalam sebuah bisnis.

Proses dalam akuntansi

Seperti disebutkan sebelumnya, proses dalam akuntansi adalah terdiri dari mencatat, meringkas, menganalisa, dan melaporkan data. Berikut penjelasannya:

1. Mencatat

Hal terpenting dalam proses akuntansi adalah pencatatan transaksi yang terjadi dalam bisnis. Proses ini, umumnya dikenal sebagai pembukuan, melibatkan pencatatan dan memasukkan transaksi ke dalam pembukuan.

Dalam sebuah proses akuntansi, akuntansi biasanya dilakukan untuk tujuan akuntansi rinci dan merupakan laporan untuk menyajikan data dalam bentuk laporan keuangan akhir.

2. Meringkas

Secara umum, untuk sebuah data mentah adalah hasil pencatatan transaksi dan dianggap tidak terlalu penting. Data mentah ini tidak terlalu berpengaruh pada proses pengambilan keputusan.

Baca juga: Harga Cabai Naik, Berikut Harga Pangan di Jakarta Hari Ini

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com