JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) bersama Gojek melakukan uji coba penggunaan motor listrik pada pengemudi ojek online (ojol) selama beberapa bulan terakhir. Hasilnya pengemudi ojol disebut bisa menghemat hingga 30 persen karena menggunakan motor listrik.
CEO Gojek Kevin Aluwi mengatakan, uji coba penggunaan motor listrik tersebut mendapat respons yang baik dari para mitra driver Gojek, baik dari tarikan mesin yang mulus, jangkauan kendaraan yang lumayan jauh, hingga hemat biaya operasional.
"Kami tahu dari mitra driver kami, biaya operasional turun sekitar 30 persen, di mana perbulan bisa lebih murah sekitar Rp 500.000 sampai Rp 700.000. Jadi dari sudut pandang mitra driver sangat menjanjikan lah," ujarnya dalam acara Peresmian Kolaborasi Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik, Selasa (22/2/2022).
Baca juga: Jokowi Targetkan 2 Juta Motor Listrik Mengaspal, Ingin RI Jadi Raja Produsen Kendaraan Listrik
Tak hanya sisi pengemudi, menurut Kevin, respons dari sisi konsumen juga positif berdasarkan hasil dari review yang diberikan konsumen pada aplikasi Gojek. Bahkan, kata dia, banyak konsumen yang tertarik membeli motor listrik karena merasa nyaman dengan tarikan mesinnya yang mulus dan tidak berisik.
"Jadi buat kami ini merupakan pertanda bahwa kami siap untuk membesarkan selalu operasional kami dengan motor listrik, di mana tahun ini akan ada ribuan motor listrik di seluruh Indonesia," kata Aluwi.
Pada kesempatan itu, terdapat pula momen Presiden Joko Widodo (Jokowi) berbincang dengan salah satu pengemudi Gojek, Ismail. Menurut Ismail, dirinya bisa menghemat sekitar Rp 15.000 per hari dengan menggunakan motor listrik.
"Saya sudah dua bulan uji coba dengan dua unit. Saya kalau beli BBM Rp 40.000-Rp 45.000, dengan ini saya sewa Rp 30.000 per hari. Tapi saya jadi bisa hemat, ada selisih Rp 15.000," ungkap dia.
Baca juga: Pemerintah Dorong Pelaku UKM Beralih ke Motor Listrik
Ia menambahkan, penghematan itu belum memperhitungan biaya perawatan motor yang biasanya harus dikeluarkan, sebab biaya perawatan menjadi tanggungan dari pihak Gojek.
"Ini belum menghitung oli dan servis perawatan karena sudah include semua sudah tanggung dari Gojek. Ini sangat membantu teman-teman," kata Ismail.
Sementara itu, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati menambahkan, setiap motor listrik memiliki dua baterai yang terdiri dari satu baterai yang terhubung dengan motor dan satu baterai lainnya untuk cadangan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.