Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/02/2022, 08:32 WIB
Yohana Artha Uly,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk memastikan layanan Livin' by Mandiri berlogo kuning telah kembali normal dan sudah dapat diakses untuk bertransaksi.

Corporate Secretary Bank Mandiri Rudi As Aturridha menjelaskan, saat ini pihaknya telah menyelesaikan proses penguraian antrian transaksi yang sempat mengalami lonjakan pada Jumat (25/2/2022) kemarin.

"Saat ini proses penguraian antrian transaksi telah selesai. Kami berterima kasih atas kesabaran nasabah," ujar Rudi dalam keterangan tertulis, Sabtu (26/2/2022).

Baca juga: Ini Penyebab Aplikasi Livin by Mandiri Error dari Pagi Hari

Ia mengatakan, nasabah Bank Mandiri kini sudah dapat menikmati beragam fitur unggulan Livin' by Mandiri. Mulai dari pembayaran dengan scan QRIS, ubah tagihan kartu kredit menjadi cicilan (power installment), transfer antarbank via BI-Fast, hingga top up dan update saldo e-Money Mandiri secara instan.

Tidak hanya itu, nasabah juga dapat melakukan transaksi tarik tunai tanpa kartu di seluruh jaringan ATM Bank Mandiri dan berbagai fitur lainnya.

"Kami akan terus berupaya untuk memastikan kenyamanan nasabah dalam menggunakan layanan Livin' by Mandiri untuk memenuhi seluruh kebutuhan nasabah," kata Rudi.

Baca juga: Aplikasi Livin by Mandiri Error, Bank Mandiri: Sudah Bisa Secara Bertahap

Sebelumnya, pada Jumat kemarin Aplikasi Livin' by Mandiri ramai dibicarakan di jagat media sosial karena eror sejak pagi.

Saat itu, menurut Rudi, eror-nya aplikasi Livin' by Mandiri disebabkan oleh adanya volume transaksi yang sangat tinggi, sehingga berdampak pada kenaikan antrian di layanan aplikasi tersebut.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, Jumat (25/2/2022), banyak netizen mengeluhkan aplikasi Livin' di kanal Twitter. Sejumlah netizen mengeluhkan jangka waktu gangguan yang dialami aplikasi Livin' by Mandiri.

"Halooo @bankmandiri ini Livin Mandiri error dari pagi belum beres juga???? Knp eror pas tgl tgl gajian sihhhh. Udah nyari mesin atm nya susah, sekalinya ada error," ujar akun @p*nch*.

Baca juga: Bank Mandiri Dorong Nasabah Beralih ke Super App Livin’ by Mandiri, Apa Saja Fiturnya?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Pengembangan Pelabuhan Berkelanjutan Tak Mudah, Ini Syaratnya

Pengembangan Pelabuhan Berkelanjutan Tak Mudah, Ini Syaratnya

Whats New
Program Kampung Nelayan Modern di Biak Diharap Bisa Tingkatkan Pendapatan Nelayan

Program Kampung Nelayan Modern di Biak Diharap Bisa Tingkatkan Pendapatan Nelayan

Whats New
Nickel Industries Targetkan Pengurangan Emisi 50 Persen pada 2035

Nickel Industries Targetkan Pengurangan Emisi 50 Persen pada 2035

Whats New
Peran AI Generatif untuk Bisnis Makin Dilirik, Jangan Lupakan soal Keamanannya

Peran AI Generatif untuk Bisnis Makin Dilirik, Jangan Lupakan soal Keamanannya

Whats New
Akuisisi Bisnis Konsumer Citi Rampung, Bos UOB Indonesia: Kami Berharap Dapat Tumbuh Lebih Cepat...

Akuisisi Bisnis Konsumer Citi Rampung, Bos UOB Indonesia: Kami Berharap Dapat Tumbuh Lebih Cepat...

Whats New
Wacana 3 Stasiun Kereta Cepat Whoosh Jarak Berdekatan di Bandung

Wacana 3 Stasiun Kereta Cepat Whoosh Jarak Berdekatan di Bandung

Whats New
Warga Kepri, Penukaran Uang Logam yang Ditarik BI Bisa Dilakukan di Bank Umum

Warga Kepri, Penukaran Uang Logam yang Ditarik BI Bisa Dilakukan di Bank Umum

Whats New
TikTok Shop Bakal Gandeng Tokopedia, Mendag Zulhas: Boleh Dong...

TikTok Shop Bakal Gandeng Tokopedia, Mendag Zulhas: Boleh Dong...

Whats New
Optimalkan Kinerja, Chubb Life Indonesia Perkuat Layanan Digital

Optimalkan Kinerja, Chubb Life Indonesia Perkuat Layanan Digital

Whats New
Pengertian Pertumbuhan Ekonomi, Perhitungan, dan Faktor Penentunya

Pengertian Pertumbuhan Ekonomi, Perhitungan, dan Faktor Penentunya

Whats New
Pengguna LRT Palembang Hampir Mencapai 4 Juta Tahun Ini

Pengguna LRT Palembang Hampir Mencapai 4 Juta Tahun Ini

Whats New
Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Kemenkeu Optimalkan Kinerja Penyerapan APBN 2024 

Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Kemenkeu Optimalkan Kinerja Penyerapan APBN 2024 

Whats New
Faktor yang Menentukan dalam Proses Pembangunan Ekonomi

Faktor yang Menentukan dalam Proses Pembangunan Ekonomi

Whats New
Ramalan Ekonom, 10 hingga 20 Tahun Lagi Semua Bank Bakal Jadi Digital

Ramalan Ekonom, 10 hingga 20 Tahun Lagi Semua Bank Bakal Jadi Digital

Whats New
Buka Pertemuan Tingkat Menteri Ke-59 ICC, Mendag Zulhas Dorong Industri Kelapa Berkelanjutan

Buka Pertemuan Tingkat Menteri Ke-59 ICC, Mendag Zulhas Dorong Industri Kelapa Berkelanjutan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com