Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Skystar Capital
Pemodal Ventura

Skystar Capital adalah pemodal ventura yang berfokus pada pendanaan awal untuk membantu akselerasi bisnis rintisan teknologi. Skystar Capital hadir sebagai solusi bagi para pendiri untuk memberikan bantuan modal, saran, dan kemitraan strategis untuk meningkatkan skala bisnis.

Skystar Capital didukung oleh berbagai grup perusahaan terkemuka di berbagai bidang seperti media, telekomunikasi, layanan keuangan, layanan kesehatan, sektor pendidikan, dan lain-lain. Kami memberikan akses melalui jaringan profesional untuk pengembangan bisnis perusahaan rintisan.

Ingin lebih kenal dengan kami? Bisa follow kami di Instagram (@skystar.vc) atau Linkedin Skystar Capital. Juga kunjungi situs kami www.skystarcapital.com atau kalau ingin berbincang dengan kami, kirimkan surel ke contact@skystarcapital.com 

Pendiri Startup, Simak Cara Menyusun "Cap Table" untuk Memikat Investor

Kompas.com - 27/02/2022, 14:12 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

1. Memperbarui Informasi dan Mencatat Setiap Detail

Setiap perubahan yang terjadi setiap hari, dan memengaruhi total kepemilikan perusahaan oleh pemegang saham harus diperbarui agar cap table tetap bersih. Contoh: penambahan pemegang saham, transfer saham, pembelian kembali (buy back from shares), penggunaan opsi saham (stock option exercises), dan transaksi lainnya.

2. Menyertakan Rincian Obligasi Konversi (Convertible Notes)

Obligasi konversi (convertible notes) menjadi semakin populer saat ini di dunia pembiayaan perusahaan rintisan tahap awal karena kepraktisannya. Salah satu kesalahan utama dari kebanyakan perusahaan rintisan awal adalah tidak mencantumkan convertible notes pada cap table mereka.

Investor akan membuat keputusan berdasarkan kemungkinan dilusi investasi mereka pada kepemilikan, serta hak yang menyertai obligasi konversi. Kekeliruan pada catatan obligasi konversi dapat mengakibatkan keputusan yang salah bagi investor, dan kemungkinan akan merugikan perusahaan rintisan kedepannya.

3. Menjelaskan Rencana untuk Employee Stock Option Plan (ESOP)

Tim adalah salah satu aset yang paling penting. Pembuatan rencana kepemilikan saham karyawan (employee stock option plan) adalah salah satu cara untuk menarik dan memberi insentif individu yang sudah berpengalaman untuk bergabung dengan perusahaan rintisan.

Penelitian menunjukkan bahwa sebuah perusahaan yang setidaknya 30 persen sahamnya dimiliki oleh karyawan, akan lebih produktif, tumbuh lebih cepat, dan memiliki tim yang bermotivasi tinggi (Dudley & Rouen, 2021).

4. Memasukkan Penilaian Pra-Uang (Pre-Money Valuation)

Memasukkan pre-money valuation ke dalam cap table perusahaan saat perencanaan memberikan gambaran tentang nilai wajar saham (fair value of the shares). Dengan adanya informasi tentang pre-money valuation, investor akan memiliki referensi terhadap persentase kepemilikan yang akan diterima oleh mereka dengan sejumlah pendanaan yang diberikan dan jumlah kepemilikan yang dimiliki oleh investor baru atas sejumlah pendanaan yang diberikan..

5. Menambah Detail Kemungkinan Dilusi Saat Investor Datang

Selena Maranjian (2015), mengungkapkan bahwa dilusi (dilution) terjadi ketika perusahaan menerbitkan saham baru yang menurunkan persentase kepemilikan pemegang saham yang ada di perusahaan. Oleh karena itu, menambahkan rincian efek dilusi dengan adanya pemegang saham baru dibutuhkan untuk memertahankan cap table yang baik.

Informasi ini juga akan memberikan gambaran yang jelas bagi investor yang ada mengenai berapa pendanaan tambahan yang harus diberikan oleh investor untuk dapat mempertahankan porsi kepemilikannya dan menggunakan hak pro-rata (pro-rata rights).

6. Membersihkan Cap Table yang Berantakan

Investor menyukai cap table yang bersih, terbaru, dan terinci dengan semua detail yang diperlihatkan oleh pendiri. Untuk itu, cap table yang ‘berantakan’ perlu dibersihkan sebelum dana investor baru masuk.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com