Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bantu UKM Pendidikan, Pintek Sediakan Solusi "Education Embedded Financing"

Kompas.com - 02/03/2022, 19:43 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pinduit Teknologi Indonesia (Pintek) melakukan pendanaan tertanam (embedded financing) melalui kerja sama dengan produsen kebutuhan pendidikan dan mitra resmi SIPLah.

Pintek merupakan financial technology peer-to-peer lending yang menyalurkan pembiayaan untuk pendidikan.

"Dengan menerapkan education embedded financing ini, Pintek memberikan kemudahan bagi pelaku usaha dan UKM pendidikan untuk memenuhi kebutuhan modal pengadaan. Kebutuhan ini sangat besar, hingga miliaran rupiah, terutama bagi usaha yang memiliki banyak pelanggan sekolah," tutur Co-Founder dan Direktur Utama Pintek, Tommy Yuwono pada Rabu, (2/2/2022).

Baca juga: Potret Pendidikan PNS: Mayoritas Sarjana, 54.704 Orang Lulusan SD dan SMP

"Pintek sudah siap dana, sehingga UKM tidak perlu khawatir lagi, dan sekolah pun dapat merasa aman karena barang pasti sampai,” tambah dia.

Pintek bekerja sama langsung dalam supply chain untuk menanamkan akses pendanaan di titik-titik penyaluran ke pelaku usaha/UKM pendidikan, seperti principal, distributor, reseller besar, dan mitra SIPLAH.

Tommy menyebutkan, strategi pendanaan tentanam ini bermula dari sistem pembelajaran jarak jauh yang telah diberlakukan selama dua tahun pandemi Covid-19 ini.

Sistem pembelajaran jarak jauh berisiko menimbulkan learning loss. Ia menambahkan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, dan Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) memang telah Kurikulum Merdeka Belajar mulai tahun ajaran 2022/2023.

Ia menambahkan, sistem ini mengimplementasikan teknologi dan pendidikan sebagai penunjang kegiatan belajar mengajar. Untuk itu, sekolah sangat membutuhkan perangkat teknologi dalam menjalankan kurikulum ini.

Kemudian, pelaku usaha dan UKM pendidikan, selaku tulang punggung pengadaan sekolah, sangat memerlukan dukungan akses pendanaan untuk memenuhi kebutuhan sekolah.

Pintek kemudian menyediakan layanan bagi pelaku usaha dan UKM pendidikan untuk memiliki kesiapan modal untuk pengadaan produk pendidikan. Dengan begitu, sekolah dapat mempersiapkan sarana prasarana untuk penerapan kurikulum Merdeka Belajar dengan tepat waktu.

Tommy berharap, hal tersebut dapat mengurangi learning loss yang terjadi.

Hingga saat ini, Pintek dan afiliasinya telah mendukung lebih dari 2.750 institusi pendidikan dan 100 pelaku usaha/UKM pendidikan. Pintek telah menjangkau lebih dari 650.000 siswa yang tersebar di 29 dari 34 provinsi di Indonesia.

Pintek juga dikabarkan telah menyediakan konten edukasi keuangan kepada masyarakat.

Ke depan, Pintek bilang akan selalu terbuka untuk merangkul seluruh institusi pendidikan di Indonesia, sebagai misi dari Pintek untuk melayani sektor pendidikan.

Baca juga: Pintek Dapat Suntikan Dana Rp 100 Miliar untuk Pengembangan Ekosistem di Sektor Pendidikan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com