Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Budaya Kerja dan Kantor Idaman Generasi Milenial

Kompas.com - 08/03/2022, 16:30 WIB
Elsa Catriana,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Generasi milenial sering sekali dianggap sebagai karyawan yang mudah bosan sehingga suka berpindah-pindah tempat kerja.

Padahal jika dilihat dari tingkat kreatifitas hingga tingkat produktivitasnya ketika bekerja, generasi milenial lebih tinggi dibandingkan generasi lainnya.

Lantas, budaya kerja seperti apa yang disukai generasi milenial?

Baca juga: 4 Tips Mencapai Kesehatan Finansial bagi Milenial

HR Director of Blue Bird Group Pambudi Sunarsihanto membeberkan, budaya kerja yang disukai oleh kaum milenial adalah budaya kerja "VOICE".

"VOICE itu terdiri dari V yaitu Vision, O untuk Opportunity, I untuk Insentive, C untuk Community, dan E untuk Entrepreneur," ujarnya dalam Virtual Press Conference Karya Talents #JoyatWork, Selasa (8/3/2022).

Lebih detail lagi dijelaskan Pambudi, untuk Vision, generasi milenial lebih suka perusahaan yang mempunyai visi yang jelas dalam melakukan perubahan, serta bukan hanya sekadar mencari keuntungan.

Kemudian untuk Opportunity atau peluang dikatakan dia, generasi milenial suka ketika perusahaan mendorong karyawan untuk memiliki peluang dalam mengembangkan karir. Sehingga karyawan bisa merasakan adanya achievment dalam bekerja.

Baca juga: Minat Milenial terhadap Perbankan Virtual Meroket

"Ketiga yaitu Insentif. Jangan dikira mentang-mentang perusahaan itu memiliki visi dan jenjang karir yang oke insentif tidak penting, itu salah. Memang insentif penting tapi bukan yang utama, tetap ujung-ujungnya uang," jelas Pambudi.

Kemudian yang keempat adalah Community atau komunitas lingkungan yang sehat.

Menurut Pambudi, jelas semua orang akan nyaman ketika memiliki lingkungan kerja yang sehat serta positif. Namun khusus untuk milenial, lebih dari itu.

"Kalau pun iklim di kantor saling bersaing tentu harus cara yang positif jangan suka saling sikut-sikutan. Kalau lingkungannya saling menusuk, mereka enggak akan suka," bebernya.

"Dan yang terakhir yaitu E untuk Entrepreneur yang mana milenial suka perusahaan yang di dalamnya itu bisa menciptakan bisnis yang baru dalam artian bersedia menanggung sebagian besar risiko, dan sebagai imbalannya bisa menikmati sebagian besar keuntungannya," jelas Pambudi.

Baca juga: Ini Penyebab Generasi Milenial Antusias Terhadap Perdagangan Aset Kripto

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com