Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prudential Kembangkan Program Edukasi untuk Tingkatkan Literasi Kuangan Anak

Kompas.com - 09/03/2022, 12:30 WIB
Kiki Safitri,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) mendorong peningkatan literasi keuangan sedini mungkin melalui program inisiatif Cha-Ching. Pengembangan program edukasi Cha-Ching bertujuan memperkenalkan konsep dasar pengelolaan keuangan kepada anak-anak usia 7-12 tahun.

Chairman of Prudence Foundation Donald Kanak mengatakan, ada empat konsep dasar keuangan yang diajarkan dalam kurikulum Cha-Ching, yaitu Memperoleh (Earn), Menyimpan (Save), Membelanjakan (Spend), dan Menyumbangkan (Donate).

“Selain bermanfaat membekali anak-anak dengan pengetahuan manajemen keuangan agar mereka lebih bertanggung jawab dalam menggunakan uang mereka, program ini juga membantu membangun masa depan yang lebih aman bagi diri mereka sendiri dan keluarga mereka,” kata Donald melalui siaran pers, Rabu (9/3/2022).

Baca juga: Luhut: Literasi Keuangan RI Masih Rendah Dibandingkan dengan Negara Tetangga

Kanak juga mengungkapkan, berdasarkan penelitian, edukasi finansial harus dimulai sedini mungkin karena anak-anak sudah mulai mengembangkan kemampuan dasar untuk mengelola keuangan sejak usia tujuh tahun.

“Melalui program Cha-Ching, kami terus berinovasi dalam upaya membekali generasi masa depan dengan pengetahuan, keterampilan, dan perilaku keuangan, sehingga mereka mampu membuat keputusan keuangan yang lebih baik dalam hidup,” jelas dia.

Kurikulum Cha-Ching diperkenalkan pada 2016 oleh Prudence Foundation bekerja sama dengan JA Asia Pacific untuk memudahkan para guru memberikan edukasi finansial secara terstruktur di kelas.

Hingga kini program tersebut telah diluncurkan di 8 negara dan menjangkau lebih dari 500.000 murid dan lebih dari 10.000 guru di benua Asia dan Afrika. Di Indonesia, Kurikulum Cha-Ching diperkenalkan pada 2017 dan telah berhasil mendidik lebih dari 160.000 murid dan melatih 5.300 guru di 2.900 sekolah dasar di Indonesia, seperti di Jabodetabek, Sidoarjo, Trenggalek dan Blitar.

Baca juga: CIPS: Literasi Keuangan Perlu Jadi Fokus Pemerintah

Chief Human Resources and Community Investment Officer Prudential Indonesia Indrijati Rahajoe menjelaskan, dalam empat tahun terakhir, jumlah murid di Indonesia yang mengikuti literasi keuangan melalui Kurikulum Cha-Ching meningkat sebanyak lima kali lipat, dengan rata-rata peningkatan pengetahuan literasi keuangan murid sebesar 12 persen pasca pembelajaran.

Selain itu, menurut sebagian besar guru yang berpartisipasi di program ini sebagai pengajar, materi Kurikulum Cha-Ching mudah dipahami oleh murid karena mengemas konsep dasar keuangan secara kreatif untuk menarik minat belajar anak-anak.

“Selain modul dan permainan, fokus inovasi yang kami lakukan adalah melalui pemanfaatan teknologi digital, sehingga materi-materi yang kami keluarkan dapat mudah dipelajari oleh anak. Salah satunya melalui video musik kisah Cha-Ching yang menceritakan petualangan seru enam anak anggota grup band dalam mengajarkan empat konsep dasar keuangan,” jelas Indrijati.

Kurikulum Cha-Ching juga dapat membantu para guru atau tenaga pengajar sebagai konten pembelajaran yang interaktif dan menarik tentang penerapan mengelola keuangan sejak dini. Tak hanya itu, para orang tua juga merasakan manfaatnya dalam membimbing anak-anaknya untuk mulai belajar mengatur keuangan sejak dini secara menarik melalui kanal digital.

Indrijati menjelaskan, literasi keuangan berperan sangat penting dalam membantu individu maupun masyarakat meraih kesejahteraan finansial. Dia berharap, kurikulum Cha-Ching dapat diterapkan sebagai kurikulum nasional sehingga semakin banyak anak Indonesia yang terpapar literasi keuangan.

“Dengan memberikan edukasi finansial sedini mungkin kepada anak-anak, kita tidak hanya membantu membangun kualitas sumber daya manusia yang melek finansial, tapi juga mewujudkan masa depan yang lebih baik bagi Indonesia,” tutup Indrijati.

Baca juga: Prudential Jalankan Program Literasi Keuangan untuk Berbagai Komunitas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com