Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setiap Berapa Tahun Prajurit TNI Naik Pangkat serta Kenaikan Gajinya?

Kompas.com - Diperbarui 20/10/2022, 11:41 WIB
Muhammad Idris

Penulis

Beberapa jenis sekolah untuk perwira TNI antara lain Sekolah Dasar Kecabangan (Sesarcab), Sekolah Lanjutan Perwira (Selapa), Pendidikan Pengembangan Spesialisasi (Dikbangspes), dan Sekolah Staf dan Komando (Sesko).

Berikut rincian lengkap kenaikan pangkat reguler TNI untuk perwira:

Kenaikan pangkat TNI Lettu dan Kapten:

  • Letda ke Lettu (lulus Sesarcab): 3 tahun
  • Lettu ke Kapten (lulus Sesarcab): 7 tahun

Kenaikan pangkat TNI Mayor:

  • Kapten ke Mayor (lulus Selapa): 11 tahun
  • Kapten ke Mayor (lulus Sesarcab + Dikbangspes): 13 tahun
  • Kapten ke Mayor (lulus Sesarcab): 14 tahun

Kenaikan pangkat TNI Letkol:

  • Mayor ke Letkol (lulus Sesko): 16 tahun
  • Mayor ke Letkol (lulus Selapa + Dikbangspes): 18 tahun
  • Mayor ke Letkol (lulus Selapa): 20 tahun
  • Mayor ke Letkol (lulus Sesarcab + Dikbangspes): 22 tahun
  • Mayor ke Letkol (lulus Sesarcab): 23 tahun

Kenaikan pangkat TNI Kolonel

  • Letkol ke Kolonel (lulus Sesko): 20 tahun
  • Letkol ke Kolonel (lulus Selapa + Dikbangspes): 22 tahun
  • Letkol ke Kolonel (lulus Selapa): 24 tahun
  • Letkol ke Kolonel (lulus Sesarcab + Dikbangspes): 27 tahun
  • Letkol ke Kolonel (lulus Sesarcab): 28 tahun

Kenaikan pangkat TNI Jenderal (bintang 1):

  • Kolenel ke Jenderal Bintang 1 (lulus Sesko TNI): 24 tahun
  • Kolenel ke Jenderal Bintang 1 (lulus Sesko Angkatan): 25 tahun
  • Kolenel ke Jenderal Bintang 1 (lulus Selapa + Dikbangspes): 27 tahun

Baca juga: Minat Jadi Camat? Ini Besaran Gajinya

Gaji TNI 

Besaran gaji TNI telah beberapa kali mengalami kenaikan. Gaji terbaru TNI diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2019 tentang Perubahan Keduabelas atas Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2001 tentang Peraturan Gaji Anggota Tentara Nasional Indonesia.

Berikut besaran gaji TNI berdasarkan golongan dari pangkat tamtama hingga perwira tinggi:

1. Golongan I (gaji Tamtama TNI)

  • Kopral Kepala: Rp 1.917.100 hingga Rp 2.960.700.
  • Kopral Satu: Rp 1.858.900 hingga Rp 2.870.900.
  • Kopral Dua: Rp 1.802.600 hingga Rp 2.783.900.
  • Prajurit Kepala: Rp 1.747.900 hingga Rp 2.699.400.
  • Prajurit Satu (Pratu): Rp 1.694.900 hingga Rp 2.617.500.
  • Prajurit Dua (Prada): Rp 1.643.500 hingga Rp 2.538.100.

2. Golongan II (gaji Bintara TNI)

  • Pembantu Letnan Satu: Rp 2.454.000 hingga Rp 4.032.600.
  • Pembantu Letnan Dua: Rp 2.379.500 hingga Rp 3.910.300.
  • Sersan Mayor: Rp 2.307.400 hingga Rp 3.791.700.
  • Sersan Kepala: Rp 2.237.400 hingga Rp 3.676.700.
  • Sersan Satu: Rp 2.169.500 hingga Rp 3.565.200.
  • Sersan Dua: Rp 2.103.700 hingga Rp 3.457.100.

3. Golongan III (Perwira Pertama atau Pama)

  • Kapten: Rp 2.909.100 hingga Rp 4.780.600.
  • Letnan Satu: Rp 2.820.800 hingga Rp 4.635.600.
  • Letnan Dua: Rp 2.735.300 hingga Rp 4.425.200.

4. Golongan IV (Perwira Menengah dan Perwira Tinggi)

Perwira Menengah atau Pamen

  • Kolonel: Rp 3.190.700 hingga Rp 5.243.400.
  • Letnan Kolonel: Rp 3.093.900 hingga Rp 5.084.300.
  • Mayor: Rp 3.000.100 hingga Rp 4.930.100.
  • Perwira Tinggi atau Pati (jenderal)

Jenderal (Bintang 4): Rp 5.238.200 hingga Rp 5.930.800.

  • Letnan Jenderal (Bintang 3): Rp 5.079.300 hingga Rp 5.930.800.
  • Mayor Jenderal (Bintang 2): Rp 3.290.500 hingga Rp 5.576.500.
  • Brigadir Jenderal(Bintang 1): Rp 3.290.500 hingga Rp 5.407.400.

Baca juga: Penasaran Berapa Gaji Polisi Berpangkat Jenderal?

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com