JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) diproyeksikan masih melanjutkan pelemahan pada perdagangan Senin (14/3/2022). IHSG Jumat (12/3/2022) ditutup negatif di level 1.406 atau turun 1,4 poin (0,02 persen).
Research Analyst Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper mengungkapkan, secara teknikal pergerakan masih bergerak dalam trend konsolidasi jangka pendek dengan rentang penguatan terbatas dan cenderung melemah.
“Pelemahan diakibatkan kekhawatiran akan inflasi yang lebih buruk dari ekspektasi. Investor masih akan mencermati dampak lebih buruk dari perang di Ukraina. Di awal pekan akan minim sentimen dari data ekonomi,” kata Dennies.
Baca juga: Akhir Pekan, Rupiah dan IHSG Ditutup Melemah
Dennies memproyeksikan hari ini IHSG akan bergerak resistance di level 6.945 hingga 6.968, support di level 6.830 sampai dengan 6.876.
Hal berbeda disampaikan oleh Analis Panin Sekuritas William Hartanto. William mengatakan, secara teknikal IHSG mengkonfirmasi pola bullish flag. Pola ini memungkinkan untuk penguatan lanjutan.
“Hari ini IHSG berpotensi bergerak mixed cenderung menguat dalam range 6.900 – 6.940,” kata William dalam rekomendasinya.
Bagaimana dengan saham-saham yang bisa dicermati pada perdagangan hari ini?
simak rekomendasi saham secara teknikal dari tiga perusahaan sekuritas:
1. Artha Sekuritas
PTPP entry level 1.045 – 1.065, TP 1.120 – 1.145, stop loss 1.035
MNCN entry level 850 - 870, TP 910 - 930, stop loss 835
CTRA entry level 1.040 – 1.070, TP 1.100 – 1.130, stop loss 1.025
2. Pilarmas Investindo
UNTR last price 26.700, support 26.450, resistance 27.000
BIRD last price 1.295 support 1.260, resistance 1.370, TP 950 - 1.100, Exit 1.550 - 1.750
ARTO last price 15.600, support 15.300, resistance 15.975, TP 11.000 - 12.900, Exit 16.900
3. Panin Sekuritas
BMRI rekomendasi buy on weakness 7.550 atau saat terjadi koreksi mendekati 7.550, TP 7.950.
CTRA rekomendasi buy and hold selama harga bertahan di atas 1.020, TP 1.085 – 1.140.
MAIN rekomendasi buy and hold selama harga bertahan di atas 645, TP 700 – 740.
Baca juga: Punya Investasi Saham hingga Obligasi? Simak Cara Lapornya di SPT Pajak
Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.