Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 15/03/2022, 16:10 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk dapat mulai dipesan oleh calon investor. Bagaimana cara beli saham GoTo?

Saat ini hingga 21 Maret, saham GoTo sedang dalam tahap masa penawaran awal dan tanggal efektif GoTo diperkirakan pada 25 Maret 2022.

Kemudian, pemesanan saham perdana dapat dilakukan pada 29-31 Maret dan pada 4 April mendatang akan dilakukan pencatatan saham perdana GoTo di Bursa Efek Indonesia.

Baca juga: Selain di Indonesia, GoTo Juga Berencana Listing di Bursa Luar Negeri Pada Akhir 2023

Perusahaan gabungan dari Gojek dan Tokopedia ini akan melepas 48 miliar lembar saham dan ada kemungkinan ditingkatkan hingga 52 miliar lembar saham seri A dalam IPO ini.

Nilai emisi dari saham yang ditawarkan sebesar Rp 15,2 triliun dengan tambahan Rp 2,3 triliun dari greenshoe.

Calon investor dapat memesan saham GoTo di periode masa penawaran awal ini. Meskipun pada periode ini harga saham GoTo masih berupa rentang harga Rp 316-346 per lembar saham.

Calon investor dapat beli saham GoTo dengan jumlah lot dan harga yang diinginkan sesuai dengan rentang harga tersebut. Perlu diketahui, 1 lot sama dengan 100 lembar saham.

Baca juga: Mau IPO, GoTo Masih Catatkan Kerugian Sebesar Rp 11,58 Triliun di 2021

Salah satu platform yang dapat digunakan calon investor untuk beli saham GoTo ialah melalui laman e-IPO. Berikut cara beli saham GoTo di laman e-IPO:

  • Buka laman e-ipo.co.id.
  • Pilih menu Register.
  • Masukkan alamat email aktif.
  • Pilih Tipe Investor.
  • Isi data yang diminta.
  • Buka email dan klik alamat website yang dikirim di email masuk untuk melakukan autentikasi.
  • Masukkan kode OTP.
  • Setelah melakukan registrasi akun, klik Login.
  • Masukkan email dan password lalu klik Login.
  • Halaman akan menampilkan berbagai perusahaan yang sedang melakukan IPO. Pilih GoTo dan klik Info Lebih Lanjut.
  • Baca informasi terkait saham GoTo dengan seksama. Baca juga prospektus GoTo.
  • Klik Pesan.
  • Pilih Broker pilihan di kolom Participant. Boleh memilih broker atau sekuritas di mana Anda sudah terdaftar sebagai nasabah.
  • Masukkan Harga dan Jumlah Lot yang diinginkan. Pastikan jumlah harga yang dimasukkan sudah sesuai dengan rentang harga yang ditentukan perusahaan.
  • Pilih Ya atau Tidak pada tiga pertanyaan yang tersedia.
  • Klik Kirim.
  • Teliti kembali data yang diisi sudah benar, lalu klik Simpan.
  • Isi kode OTP yang dikirim ke nomor ponsel yang sudah terdaftar. Klik Simpan Pesanan.
  • Pesanan akan tersimpan dan tunggu proses verifikasi pesanan oleh Partisipan Sistem.


Sesuai dengan ketentuan OJK, minat yang disampaikan langsung oleh calon investor di masa book building ini harus dikonfirmasi oleh calon investor jika ingin diteruskan ke masa Offerring.

Konfirmasi dapat dilakukan dengan cara berikut ini:

  • Buka menu Active Order pada laman e-IPO Anda.
  • Klik "I have already read the prospectus".
  • Sediakan dana di Rekening Dana Nasabah (RDN) yang sesuai dengan jumlah harga saham yang dipesan sebelum masa penawaran umum berakhir.
  • Cek secara berkala situs e-ipo.co.id untuk melihat jumlah beli saham GoTo yang terkonfirmasi.
  • Setelah mendapatkan konfirmasi, saham IPO GoTo yang dipesan pun resmi menjadi milik calon investor sejak 1 hari sebelum tanggal pencatatan saham.

Demikian cara beli saham GoTo di masa penawaran awal yang dapat diikuti calon investor yang ingin beli saham GoTo.

Baca juga: GoTo Segera IPO, Driver Gojek Bakal Kebagian Saham

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Jabatan Mari Elka di Bank Dunia Berakhir, Dubes AS: Dia Bukan Sosok Sembarangan di Perekonomian RI

Jabatan Mari Elka di Bank Dunia Berakhir, Dubes AS: Dia Bukan Sosok Sembarangan di Perekonomian RI

Whats New
Lebaran 2023, Penumpang di 15 Bandara AP I Diprediksi Naik Jadi 3,38 Juta

Lebaran 2023, Penumpang di 15 Bandara AP I Diprediksi Naik Jadi 3,38 Juta

Whats New
Bukan Lagi Inalum, Nama Baru MIND ID jadi PT Mineral Industri Indonesia

Bukan Lagi Inalum, Nama Baru MIND ID jadi PT Mineral Industri Indonesia

Rilis
Kemenkop UKM Buka Nomor Pengaduan untuk Pedagang Pakaian Bekas yang Terdampak Kebijakan Impor Ilegal

Kemenkop UKM Buka Nomor Pengaduan untuk Pedagang Pakaian Bekas yang Terdampak Kebijakan Impor Ilegal

Whats New
Kick Off Food Estate di Papua, Jokowi Minta Pemerintah Beri Kepastian Harga Jual ke Petani

Kick Off Food Estate di Papua, Jokowi Minta Pemerintah Beri Kepastian Harga Jual ke Petani

Whats New
Cara Mengurus SNI untuk UMK, Gratis dan Dapat Pembinaan

Cara Mengurus SNI untuk UMK, Gratis dan Dapat Pembinaan

Whats New
Menkop UKM: Thrifting Membunuh Tukang Jahit, Designer hingga Pembuat Resleting

Menkop UKM: Thrifting Membunuh Tukang Jahit, Designer hingga Pembuat Resleting

Whats New
Tingkatkan Keamanan, PGN Bangun Infrastruktur First Welding Pipa Gas Bumi untuk FajarPaper

Tingkatkan Keamanan, PGN Bangun Infrastruktur First Welding Pipa Gas Bumi untuk FajarPaper

Rilis
Kementan Hibahkan Bantuan Irigasi Perpompaan untuk Petani Lampung Selatan

Kementan Hibahkan Bantuan Irigasi Perpompaan untuk Petani Lampung Selatan

Rilis
Ada Subsidi Motor Listrik, Gesits: Peningkatan Produksi Tergantung Permintaan Pasar

Ada Subsidi Motor Listrik, Gesits: Peningkatan Produksi Tergantung Permintaan Pasar

Whats New
'Thrifting' Dinilai Merusak Pasar UMKM

"Thrifting" Dinilai Merusak Pasar UMKM

Whats New
TikTok dkk Diperingatkan Segera Turunkan Konten Kreator yang Promosikan 'Thrifting'

TikTok dkk Diperingatkan Segera Turunkan Konten Kreator yang Promosikan "Thrifting"

Whats New
Infastruktur Jaringan yang Berkualitas Jadi Landasan Ekonomi Digital RI

Infastruktur Jaringan yang Berkualitas Jadi Landasan Ekonomi Digital RI

Whats New
Giliran Alissa Wahid Cerita Pengalaman Tidak Mengenakkan soal Petugas Bea Cukai

Giliran Alissa Wahid Cerita Pengalaman Tidak Mengenakkan soal Petugas Bea Cukai

Whats New
Kemenkeu Yakin Pemilu Bawa Dampak Positif bagi Ekonomi RI

Kemenkeu Yakin Pemilu Bawa Dampak Positif bagi Ekonomi RI

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+